Unit bisnis Opera yang fokus ke periklanan mobile Opera Mediaworks mengumumkan pembukaan kantor regionalnya untuk kawasan Asia Pasifik yang berpusat di Singapura. Nantinya kantor regional ini akan mengurusi pasar-pasar berkembang di kawasan ini, termasuk Indonesia yang merupakan salah satu pengguna Opera terbesar di dunia. Opera Mediaworks menunjuk mantan pimpinan Vserv di Asia Tenggara Vikas Gulati sebagai Managing Director Asia.
Fokus Gulati adalah membangun pasar Opera Mediaworks di India, Indonesia, Korea Selatan, Australia, Malaysia, Filipina, Vietnam dan Thailand. Seperti dikutip dari Mumbrella, Gulati mengatakan, “Kami melihat peluang besar di adopsi video mobile dan periklanan video mobile di kawasan Asia Pasifik. Kami juga melihat tren lain di Asia Pasifik, yaitu adopsi untuk penargetan pemirsa yang lebih baik, dan perusahaan ritel besar dan layanan e-commerce seperti Flipkart dan Snapdeal memperkuat fokus m-commerce-nya karena konsumen semakin nyaman melakukan pembelian menggunakan perangkat mobile-nya.”
Berdasarkan data terbaru yang dikumpulkan oleh Opera Mediaworks, pengguna Internet di Indonesia masih sangat kuat dalam pengaksesan media sosial. Disebutkan ad impression untuk situs dan aplikasi sosial mencapai 61%, diikuti oleh situs dan aplikasi yang mencakup layanan musik, video, dan media sebanyak 17%. Sebagai perbandingan, di India sendiri perbandingannya lebih merata dengan 31% ad impression untuk situs dan aplikasi sosial dan 24% untuk situs dan aplikasi yang mencakup layanan musik, video, dan media.
Di lingkup global, Asia menyeruak dengan pertumbuhan yang positif dengan ad impression sepanjang tahun 2014 mencapai 26%. Kawasan Amerika Utara yang dulu begitu mendominasi, pernah mencampai hampir 75% di tahun 2011, kini tidak mencapai 50% dalam hal ad impression global.