Samsung Electronics berpartisipasi dalam World Sleep 2025 pada 11 September 2025, memamerkan Galaxy Watch8 series dengan fitur Bedtime Guidance berbasis Two-Process Model of Sleep Regulation. Perangkat ini mengintegrasikan Samsung Health SDK untuk transformasi data biometrik menjadi insight kesehatan actionable.
Riset Samsung di Asia Tenggara dan Oseania menunjukkan rata-rata tidur hanya 6 jam 50 menit per malam, di bawah rekomendasi National Sleep Foundation 7-9 jam. Sebanyak 28% responden mengalami kesulitan rileks sebagai masalah utama kualitas tidur.
Fitur Monitoring dan Teknologi Baru
Jong Min Choi, Vice President of Health R&D Samsung Electronics, menyatakan: “Tidur adalah fondasi kesehatan, dan di Samsung, kami berkomitmen membantu masyarakat untuk lebih memahami dan meningkatkannya. Inovasi kami mengubah data biometrik kompleks menjadi wawasan yang jelas dan dapat ditindaklanjuti.”
Vascular Load monitoring melacak tingkat stres sistem vaskular selama tidur untuk insight kesehatan kardiovaskular. Fluktuasi berlebihan dapat mengindikasikan risiko kesehatan jangka panjang yang memerlukan perubahan gaya hidup.
Antioxidant Index mengukur karotenoid kulit sebagai fitur pertama pada smartwatch. Running Coach mendukung pelari dengan program training personalized berdasarkan performa dan target individual.
Survei Tipe Tidur dan Manajemen Stres
Booth Samsung di World Sleep 2025 menawarkan survei interaktif dengan delapan simbol hewan tidur yang merepresentasikan pola unik berdasarkan durasi, konsistensi, dan waktu terjaga. Pendekatan gamifikasi ini membantu awareness tentang kebiasaan tidur personal.
Kelompok usia 36-45 tahun menunjukkan tingkat stres tertinggi, terutama perempuan yang menyeimbangkan karier dan keluarga. High Stress Alert, latihan pernapasan terpandu, dan skor energi holistik mendukung manajemen stres komprehensif.
Samsung Health SDK memungkinkan developer pihak ketiga mengakses data kesehatan dengan persetujuan pengguna untuk ekosistem aplikasi kesehatan yang lebih luas.
Galaxy Watch8 series diluncurkan Juli 2025 dengan fokus pada kesehatan preventif dan personalized melalui kombinasi sensor canggih dan AI-driven insights.
Disclosure: Artikel ini ditulis dengan bantuan AI dan dalam pengawasan editor.