Alibaba Cloud Investasikan Lebih dari USD 60 Juta untuk Percepat Inovasi AI Melalui Ekosistem Mitra Global

1 min read
July 9, 2025

Alibaba Cloud, unit teknologi digital dan kecerdasan dari Alibaba Group, mengumumkan rencana investasi baru senilai lebih dari USD 60 juta untuk tahun fiskal ini. Investasi ini ditujukan untuk memperkuat ekosistem mitranya secara global dan mempercepat adopsi inovasi berbasis Artificial Intelligence (AI).

Dana tersebut akan dialokasikan secara strategis untuk mendukung kampanye pemasaran kolaboratif, program insentif dan rabat, serta berbagai inisiatif pengembangan kapabilitas mitra.

Tujuannya adalah untuk membantu mitra memperluas basis pelanggan, meningkatkan keahlian teknis mereka, dan mempercepat adopsi solusi cloud dan AI tingkat lanjut bagi bisnis di seluruh dunia.

Raymond Ma, Vice President of Global Partners & Alliances, Alibaba Cloud Intelligence, mengatakan,””Mitra kami adalah katalisator kesuksesan pelanggan, dan investasi besar ini merupakan bukti nyata dari komitmen kami terhadap model pertumbuhan bersama. Dengan membekali mitra kami dengan sumber daya canggih, insentif khusus, serta akses langsung ke teknologi AI mutakhir kami—termasuk Large Language Model (LLM) Qwen—kami tidak sekadar membangun jalur distribusi; bersama-sama, kami membentuk ekosistem sinergis yang akan mempercepat transformasi digital dan membuka peluang baru bagi bisnis secara global di era AI ini.”

Sejalan dengan investasi ini, Alibaba Cloud mengumumkan serangkaian kemitraan strategis baru maupun perluasan kerja sama yang sudah ada. Dalam kategori platform AI dan data, kemitraan dijalin dengan Dify, platform pengembangan aplikasi agentic AI, untuk menghadirkan Dify Enterprise ke dalam Alibaba Cloud Global Marketplace.

Kerja sama dengan Squirro, penyedia solusi AI generatif, menghadirkan Squirro Gen AI Platform ke Alibaba Cloud Marketplace. Selain itu, kemitraan dengan PingCAP membawa TiDB, sebuah database SQL terdistribusi, ke dalam ekosistem Alibaba Cloud.

Dalam kategori integrator sistem dan reseller global, Alibaba Cloud memperluas kemitraan dengan Atos melalui perjanjian reseller internasional, melengkapi statusnya sebagai Managed Service Provider (MSP). Crayon, melalui unitnya di Singapura dan Filipina, ditunjuk sebagai reseller regional resmi di Asia Tenggara. Sementara itu, kemitraan dengan DXC Technology bertujuan menghadirkan solusi cloud dan AI ke pasar Asia.

Untuk pasar Indonesia, diumumkan kemitraan strategis dengan Bespin Global Indonesia sebagai mitra resmi MSP dan dengan Electrum Cloud (anggota dari CloudMile Group) untuk menghadirkan solusi AI yang disesuaikan, dukungan teknis, serta fokus pada pengembangan talenta AI lokal.

Saat ini, Alibaba Cloud bekerja sama dengan sekitar 12.000 mitra di seluruh dunia, termasuk perusahaan-perusahaan terkemuka seperti Salesforce, Fortinet, IBM, dan Neo4j.

Disclosure: Artikel ini disusun dengan bantuan AI dan dalam pengawasan editor.

Previous Story

Samsung Innovation Campus Batch 7 Akan Dibuka 15 Juli, Fokus pada Aplikasi Matematika dalam Teknologi AI dan IoT

Latest from Blog

Don't Miss

IBM Integrasikan watsonx.governance dan Guardium AI Security untuk Tata Kelola dan Keamanan Agentic AI

IBM mengumumkan peluncuran solusi perangkat lunak yang diklaim sebagai yang

Didukung Teknologi NVIDIA, Solusi ‘Beautiful AI’ Perfect Corp. Tawarkan Personalisasi Kecantikan dan Fesyen Berbasis AI

Perfect Corp., penyedia teknologi kecantikan dan fesyen berbasis Artificial Intelligence