MediaTek hari ini (20/5) berpartisipasi dalam Computex 2025 dengan tema “AI for Everyone: From Edge to Cloud”, memamerkan berbagai inovasi terkini dalam komputasi Artificial Intelligence(AI). Dr. Rick Tsai, Vice Chairman dan CEO MediaTek, menyampaikan pidato kunci pada hari pembukaan, membahas peran AI, 6G, serta komputasi edge dan cloud dalam transformasi digital, dan bagaimana visi MediaTek memberdayakan dunia cerdas yang saling terhubung.
Joe Chen, President dan COO MediaTek, mengatakan, “Kami menantikan untuk menyoroti keahlian panjang MediaTek dalam teknologi konektivitas, komputasi, dan multimedia. Solusi menyeluruh kami dari edge hingga cloudmenampilkan portofolio unggulan kami yang canggih, serta kolaborasi kami dengan mitra ekosistem global, untuk menghadirkan pengalaman berbasis AI dalam berbagai aplikasi dan mendorong adopsi luas AI generatif.”
MediaTek mengusung konsep hybrid computing yang menyatukan kemampuan komputasi dan konektivitas untuk mengatasi tantangan silo informasi di era AI generatif. Salah satu wujudnya adalah 5G Generative AI Gateway pertama di dunia, yang menggabungkan platform 5G FWA MediaTek dengan kemampuan AI generatif on-device.
Solusi ini, yang telah memenangkan Computex Best Choice Award tahun ini setelah sukses dalam uji coba dengan penyedia infrastruktur telekomunikasi, menawarkan performa tinggi, privasi, bandwidth besar, dan latensi rendah. MediaTek juga akan mendemonstrasikan konsep smart home terhubung melalui AI Hub yang berfungsi sebagai asisten pribadi, serta konsep “edge cloud” bersama NVIDIA yang menggabungkan RAN-cloud dan device cloud untuk sistem yang cepat dengan privasi setingkat operator dan pengelolaan sumber daya dinamis.
Dalam transformasi AI untuk cloud, MediaTek berkolaborasi dengan NVIDIA pada NVIDIA GB10 Grace Blackwell Superchip yang diproduksi untuk NVIDIA DGX Spark. Kolaborasi ini menciptakan superkomputer AI yang disebut terkecil di dunia bagi pengembang cloud, dengan performa mencapai 1000 TOPS dan kemampuan menjalankan model AI hingga 200 miliar parameter secara lokal di perangkat pengguna.
Selain itu, MediaTek mengembangkan solusi ASIC khusus untuk akselerator AI dan pusat data, dengan fokus pada dense compute dan jaringan berkecepatan tinggi, menggunakan teknologi proses terbaru, koneksi berkecepatan tinggi, penerapan teknologi kemasan modern, dan integrasi HBM khusus.
Platform Dimensity Auto dari MediaTek menghadirkan inovasi untuk kendaraan pintar. Solusi Dimensity Auto Cockpit C-X1 mengintegrasikan model AI generatif terbaru dan teknologi suara berbasis AI untuk asisten virtual personal, serta mendukung tampilan 8K, Dolby Vision HDR, dan audio Dolby Atmos.
Produk Dimensity Auto Connect MT2739memperkenalkan teknologi 5G DSDA (Dual SIM Dual Active) 3Tx pertama di kendaraan dengan optimasi jaringan berbasis AI yang otomatis beralih mode koneksi, serta fitur “5G NG eCall” untuk panggilan darurat otomatis saat kecelakaan.
Untuk Internet of Things (IoT), platform MediaTek Genio kini mendukung model AI generatif terbaru, teknologi antarmuka manusia-mesin (HMI), multimedia, dan konektivitas untuk berbagai perangkat (rumah pintar, ritel, industri). MediaTek akan menampilkan aplikasi spesifik bersama mitra seperti Advantech, ADLINK, dan VIA, termasuk papan kendali sepeda motor dan lengan robotik. Platform Genio menyediakan alat pengembangan terpadu, mengintegrasikan NVIDIA TAO dalam paket MediaTek NeuroPilot SDK, dan mendukung OS Android, Yocto Linux, serta Ubuntu. Seri Genio 720/520 yang baru dirilis juga hadir dengan kemampuan AI generatif.
Inovasi konektivitas untuk mendukung hybrid AI computing mencakup teknologi multi-antena kolaboratif yang memungkinkan perangkat wearable menerima sinyal 5G/6G melalui perangkat terdekat untuk meningkatkan kecepatan data, terutama di dalam ruangan.
MediaTek Filogic Wi-Fi juga menghadirkan fitur berbasis AI seperti deteksi sumber gangguan, penyesuaian otomatis, dan alokasi bandwidth cerdas. Teknologi jaringan non-terestrial (NTN) 5G-Advanced LEO NR generasi terbaru (pita Ku) juga akan dipamerkan untuk pertama kalinya di Taiwan.
Di bidang multimedia, MediaTek menampilkan chip pengendali layar besar pertama di dunia yang menggunakan teknologi RGB mini-LED dengan lebih dari 15.000 zona local-dimming, menawarkan keunggulan dibandingkan OLED dan White mini-LED dalam hal kecerahan (diklaim +276% vs OLED), cakupan warna (diklaim +18% vs OLED, +16% vs White mini-LED), dan efisiensi daya (diklaim -20% vs OLED ukuran sama, -10% vs White mini-LED), serta mampu mengatasi batas ukuran OLED.
Diperkenalkan pula scaler AI 8K 60Hz pertama di dunia dengan pemrosesan berbasis piksel dan latensi nol antar-frame untuk visual realistis tanpa OS terpisah.
Informasi lebih lanjut tentang kehadiran MediaTek di Computex 2025 dapat ditemukan di stan M0806 atau situs web: https://www.mediatek.com/computex2025.