Pada kuartal ke 3 tahun 2022 ini, ASUS kembali memperkenalkan sebuah laptop. Laptop tersebut adalah ASUS TUF Dash F15 FX517 yang memiliki konsep sebuah laptop gaming dengan ketahanan berstandar militer namun dibalut dalam desain bodi yang ringkas. Laptop ini juga tidak hanya ditujukan untuk para gamer, namun juga untuk mereka yang mencari laptop all-round. Untungnya, laptop ini sudah mendarat di Indonesia sehingga bisa diperlihatkan kepada para jurnalis.
“Seri TUF Dash telah dikenal sebagai laptop gaming untuk gamer serta pengguna yang membutuhkan mobilitas tinggi serta performa tinggi,” ujar Jimmy Lin, ASUS Southeast Asia Regional Director. “Seri terbaru TUF Dash F15 kali ini menawarkan tidak hanya sekadar mobilitas dan performa, tetapi juga desain baru yang lebih ringkas dan tetap tangguh. TUF Dash F15 adalah laptop gaming untuk semua aktivitas.”
Dibandingkan dengan pendahulunya, TUF Dash 2022 lebih tipis sekitar 0,28 mm. Laptop baru ini juga sudah dilengkapi dengan tombol numerik pada bagian kanannya serta memiliki WASD yang transparan. Touchpad pada laptop ini juga didesain lebih besar.
Laptop ini juga sudah menggunakan prosesor Intel Core i generasi ke 12, yaitu Core i7 12650H. Prosesor dengan 10 Core (6P+4E) juga sudah memiliki kecepatan turbo hingga 4,7 GHz. TDP-nya sendiri sudah mencapai 45 watt pada saat GPU-nya aktif atau 80 watt saat memakai iGP.
GPU yang digunakan pada laptop ini adalah RTX 30 series. Di Indonesia hanya tersedia varian RTX 3050, RTX 3050Ti, dan RTX 3060. Clock-nya mencapai 1452 MHz dengan maksimum TGP 105 watt. Tentunya, laptop ini juga sudah mendukung fitur Dynamic Boost dari Intel yang bisa meningkatkan hingga 25 watt daya untuk GPU saat CPU tidak sedang bekerja penuh.
Untuk pendinginannya, ASUS sudah menggunakan 5 pipa untuk mendinginkan CPU, GPU, VRM, dan VRAM. Kipasnya sendiri sudah ditambahkan dari 83 pada 2021 menjadi 84 pada 2022. Ada 4 kipas untuk mendinginkan panas yang dihasilkan pada laptop ini.
ASUS TUF Dash F15 FX517 sudah menggunakan RAM DDR5-4800. Uniknya adalah RAM yang ada pada laptop ini bukan disolder, namun ada slot-nya tersendiri sehingga bisa di-upgrade. FX517 juga sudah memiliki MUX Switch yang bisa langsung terkoneksi dengan discrete GPU tanpa harus melalui iGP-nya.
Layar pada laptop ini juga sudah menggunakan panel IPS-Level dengan refresh rate 144 Hz. Baterainya sendiri juga sudah menggunakan 76 Whr dengan kapasitas 4920 mAh. Kapasitas ini sendiri diklaim oleh ASUS bisa membuat laptopnya bertahan hingga 8,29 jam pada mode Eco. Untuk pengisian daya, laptop ini menggunakan standar 100 watt Power Delivery dengan port USB-C.
Untuk media penyimpanannya, laptop ini sudah mendukung PCIe 4.0 pada slot NVMe pertama. Namun, ASUS hanya memasangkan SSD NVMe PCIe Gen 3 pada laptop ini. Oleh karena slot yang tersedia ada 2, membuat laptop ini mudah untuk di upgrade pada sisi penyimpanannya.
ASUS menjual laptop ini dengan 4 konfigurasi. Harga Rp16.799.000 untuk varian Core i5/RTX 3050/FHD 144Hz/8GB RAM/512GB SSD, Rp20.299.000 untuk Core i7/RTX 3050/FHD 144Hz/2x8GB RAM/1TB SSD, Rp21.999.000 pada varian Core i7/RTX 3050Ti/FHD 144Hz/2x8GB RAM/1TB SSD, dan Rp24.499.000 utnuk varian Core i7/RTX 3060/FHD 144Hz/2x8GB RAM/1TB SSD. Keempatnya pun sudah tersedia saat ini untuk dibeli.
Laptop ini memang terasa sangat kokoh pada saat dipegang. Dan seperti sebuah laptop gaming, keyboard-nya juga cukup nyaman ditekan. Namun memang, layar yang digunakan masih terasa kurang mengeluarkan warna yang lebih. Hal tersebut tentu saja karena layarnya belum memiliki gamut sRGB 100%.
Oleh karena belum ada game yang terinstall, saya belum bisa melakukan pengujian untuk bermain. Namun melihat spesifikasi yang dibawa, tentu saja laptop ini mampu memainkan segala game yang sudah keluar saat ini pada resolusi tinggi. Saya pun menunggu ASUS untuk mengirimkan unit review agar bisa saya atau rekan Lukman untuk mengujinya lebih lanjut.