Indosat mengumumkan peluncuran Venture Capital Fund bernama SB ISAT Fund senilai $50 juta (sekitar Rp 580 miliar) bekerja sama dengan Softbank Jepang. Dana ini akan digunakan untuk berinvestasi di perusahaan Indonesia yang tengah berkembang dan menjadi pemimpin di kategorinya, misalnya di sektor e-commerce, media sosial dan digital, dan teknologi mobile finance.
Indosat bakal menjadi pemimpin pendanaan ini dengan pengelolaan dilakukan oleh tim internasional dan profesional lokal. Softbank akan menjadi general partner sekaligus limited partner dalam pendanaan ini, sementara bakal ada limited partner lain yang terdiri dari ahli di kawasan regional dan sektoral. Pendanaan ini termasuk mengkombinasikan keahlian Softbank yang ekstensif tentang venture capital dan kehadiran dan pengetahun lokal yang dimiliki oleh Indosat.
CEO dan Presiden Direktur Indosat Alexander Rusli dalam rilis persnya mengatakan, “Indosat berkomitmen dalam berinvestasi dan mengembangkan ekosistem layanan digital di Indonesia dan telah membangun infrastruktur layanan digital termasuk jaringan broadband mobile berkecepatan tinggi dan unit bisnis khusus yang fokus untuk bidang mobile finance, pembayaran, periklanan, dan e-commerce untuk menyediakan akses ke konsumen lebih dari sekedar komunikasi tradisional.”
Lebih lanjut Alexander menambahkan, “Kami telah menyediakan dukungan finansial yang kuat bagi wirausahawan Indonesia melalui kompetisi ide IWIC dan akselerator startup terdepan di Indonesia, Ideabox. SB ISAT Fund membuat Indosat tetap berada di depan dalam perubahan fundamental di industri telekomunikasi dan Internet dan mendorong pertumbuhan. Kami menantikan kerja sama dengan Softbank, tak hanya menyediakan pendanaan, tapi juga dukungan komersial, infrastruktur, dan dukungan strategis untuk perusahaan-perusahaan teknologi Indonesia yang menjanjikan.”
Ini merupakan langkah selanjutnya bagi Indosat untuk memajukan segmen digitalnya, setelah membangun unit digital khusus dan mengembangkan inkubator dan akselerator startup Ideabox. Salah satu startup yang diinkubasi, yaitu Shoop!, bakal menjadi basis pengembangan platform e-commerce yang bakal dihadirkan di kuartal kedua mendatang.
Softbank sendiri sebagai perusahaan telekomunikasi terbesar ketiga di Jepang tak asing lagi dalam menanamkan modalnya di perusahaan-perusahaan berbasis Internet secara global. Dua investasi high profile yang telah dilakukan oleh Softbank adalah terhadap raksasa e-commerce Cina Alibaba dan rising star dalam pengembangan mobile game Supercell — yang terkenal sebagai pengembang permainan populer Clash of Clans.
[Ilustrasi foto: Shutterstock]
