Sembilan tahun, para digital creator dan influencer media sosial dibikin repot karena preview gambar pada tautan Instagram di Twitter tidak muncul. Hal itu sangat mengganggu workflow pengelola atau admin media sosial multi-platform.
Setelah hampir satu dekade, Instagram dan Twitter akhirnya sepakat untuk menghidupkan kembali fitur Twitter Card. Kini kita bisa menjumpai lagi, preview gambar pada konten kiriman dari Instagram di timeline Twitter.
They said it would never happen… Twitter Card previews start rolling out TODAY. 👀
Now, when you share an Instagram link on Twitter a preview of that post will appear. 🙌 pic.twitter.com/XSZRx9dzd1
— Instagram (@instagram) November 3, 2021
Fitur ini diluncurkan di Android, iOS, dan web. Baik Instagram dan Twitter mempromosikan perubahan tersebut. Jadi bukan lagi hanya sekedar teks URL, meskipun formatnya berbeda dari yang sebelumnya yakni berbentuk kartu.
If you want to share your latest Instagram post on the Twitter timeline too, you’re in luck: now when you share a link to an IG post in a Tweet, it’ll show up as a card with a preview of the photo.
Rolling out on Android, iOS, and web.
— Twitter Support (@TwitterSupport) November 3, 2021
Dulu persaingan antara platform media sosial memang sempat memanas, Instagram menonaktifkan kemampuan untuk melihat preview postingan di Twitter setelah diakusisi oleh Facebook (sekarang Meta) pada tahun 2012. Kevin Systrom, founder dan mantan CEO Instagram, mengatakan bahwa keputusan itu miliknya, bukan dari CEO Facebook Mark Zuckerberg.
Instagram bukan satu-satunya pihak yang membuat perubahan yang membatasi integrasi Instagram dan Twitter. Twitter membalas dengan menghapus fitur yang memungkinkan Anda menemukan orang yang diikuti di Instagram pada Twitter, beberapa bulan setelah akuisisi Instagram oleh Facebook diumumkan.
Banyak pihak yang berspekulasi bahwa keputusan ini untuk meningkatkan citra publik dari perusahaan induk Instagram yakni Meta. Mulai dari rebranding perusahaan dari Facebook menjadi Meta, kemudian diikuti oleh pengumuman penghapusan teknologi face recognition dengan lebih dari 1 miliar template data pengenalan wajah pengguna Facebook.
Sumber: TheVerge