Jika dahulu kita ingin belajar bahasa asing, umumnya yang biasa dilakukan adalah dengan mengunjungi tempat-tempat les atau lembaga kursus bahasa yang banyak tersebar di berbagai tempat. Namun, seiring dengan aktifitas sehari-hari yang kian padat dan banyak menyita waktu, mengunjungi tempat kursus tersebut bisa menjadi hal yang merepotkan. Jika hal itu Anda alami saat ini, mungkin startup yang baru satu ini bisa menjadi solusi Anda dalam belajar bahasa asing secara online, Squline.
Dikutip dari laman resminya, Squline merupakan lembaga pendidikan online yang ditujukan untuk menciptakan pengalaman baru dalam belajar bahasa asing. Dengan menggunakan metode online, tentu pengguna diberikan kelebihan dalam mengikuti layanan belajar bahasa asing yang dapat dinikmati baik di rumah, kantor, atau dimana pun berada selama tersedia koneksi internet.
Berkaitan dengan proses belajar mengajar, Squline punya metode tersendiri demi menghadirkan kursus bahasa secara online yang ditawarkannya. Prosesnya sendiri cukup ringkas. Pengguna yang telah mendaftarkan dirinya mengikuti program kursus dari Squline, akan diikutkan dalam kelas virtual yang disebut dengan Virtual Live Classroom. Diklaim sendiri oleh Squline, kelas virtual ini dirancang untuk menghadirkan proses belajar mengajar yang mudah, efektif, serta kunci pembelajaraan yang ditawarkan oleh Squline.
Sesuai dengan namanya, kelas virtual ini “menumpang” teknologi video conference yang disediakan oleh berbagai platform penyedia layanan video call seperti Skype, TeamViewer, dan juga GTalk. Dibantu dengan fitur Sharing Screen dan White Board, peserta kursus kelas virtual tentu akan merasakan pengalaman layaknya belajar di ruang kelas secara tatap muka namun tetap dapat dilakukan dimana saja. Selain itu, untuk melengkapi layanan kursus bahasa asingnya, Squline juga akan menghadirkan berbagai Learning Kit yang dapat menunjang proses belajar mengajar.
“Proses pengajaran kami hanya menggunakan metode online. Semua guru kami mengajar di kantor kami menggunakan software pendukung seperti Skype, Team Viewer, dan masih banyak software lainnya yang dimana telah kami pilih dan terbukti sebagai software terbaik dalam mendukung proses pengajaran online seperti fitur video conference, screen sharing, typing dan drawing characters,” ujar Yohan Limerta selaku Operational Manager dari Squline
Tak sampai situ saja, Squline juga secara inovasi menawarkan pengguna yang telah terdaftar akan memperoleh Squline ID dan Mailbox yang dirancang secara khusus untuk membantu dan memudahkan peserta untuk menyimpan mengelola materi pembelajaran di satu tempat yang aman. Bisa dibilang, Mailbox yang dikembangkan sendiri oleh Squline sendiri tersebut dapat digunakan sebagai media antara peserta kursus dan pihak pengajar untuk saling bertukar informasi seperti pembagian pekerjaan rumah, pengumpulan tugas, hingga personal advisor demi menunjang proses pembelajaran.
“Dengan metode online ini, murid-murid kami bisa menghadiri kelas di rumah, kantor, maupun di tempat-tempat favorit mereka asalkan mereka terhubung dengan internet yang memadai. Untuk kelas conversation kami juga memperbolehkan murid untuk mengikuti kelas menggunakan tablet atau bahkan smartphone mereka,” tambah Yohan.
Saat ini, Squline memiliki beberapa courses yang dapat dipilih sesuai dengan minat pengguna dalam belajar bahasa asing. Sebut saja seperti course bahasa Mandarin, bahasa Korea, bahasa Inggris, dan bahkan bahasa Indonesia! Sesuai dengan keterangannya kepada kami, Squline sendiri memproyeksikan target penggunanya yang tak hanya berasal dari Indonesia namun juga berasal dari negara-negara lain seperti China, Australia, dan berbagai belahan negara lainnya dengan dibantu oleh sejumlah pengajar native demi menghadirkan proses pembelajaran bahasa asing yang mumpuni.
Bagi pengguna yang tertarik untuk mengikuti kelas kursus bahasa asing secara virtual dari Squline, pengguna dapat mencoba untuk mengikuti free trial class yang sedang dibuka sebagai bagian dari promosi Squline kepada seluruh pengguna. Setelah puas dengan layanan free trial class tersebut, peserta tentu akan memasuki tahap selanjutnya dimana pada tahap ini peserta dibebankan biaya kursus lebih lanjut untuk mengikuti step pembelajaran berikutnya. Berkaitan dengan metode pembayaran, Squline sendiri menggunakan platform pembayaran melalui layanan PayPal demi menjangkau pengguna secara luas.
Layanan pendidikan secara online, saat ini di Indonesia sendiri memang dilihat sedang berkembang pesat melengkapi proses belajar mengajar secara konvensional seperti halnya sekolah maupun kursus. Setelah sebelumnya kami juga pernah membahas layanan belajar online dengan fitur social media dari KelasKita, Squline hadir melengkapi pilihan pengguna dalam menimba ilmu melalui platform teknologi yang tersedia saat ini.