Inti dari marketing adalah menghubungkan gagasan mengenai produk atau jasa yang Anda miliki dengan masyarakat. Untuk membuat campaign yang sukses, Anda perlu membangun hubungan personal dengan para customer. Di sinilah fungsi Digital Engagement sebagai batu fondasi untuk usaha pemasaran Anda – apalagi jika Anda tidak memiliki banyak modal untuk beriklan.
—
Membangun hubungan antara bisnis dengan pelanggan haruslah dilakukan dengan strategi yang terencana. Anggap saja Anda sedang melakukan PDKT (pendekatan) dengan sesorang yang menjadi gebetan Anda . Sukses di kedua topik itu membutuhkan proses pembelajaran yang hati-hati tentang apa yang Anda tawarkan dan apa yang bisa Anda dapatkan. Jadi, saya akan menggunakan analogi PDKT untuk mempermudah Anda membayangkan cara-cara membangun relasi, sekaligus memberi tips kencan buat Anda.
Apa itu Digital Engagement?
Bagi saya, Digital Engagement adalah pemanfaatan teknologi digital untuk bisa berhubungan dengan orang-orang. Titik beratnya ada pada “orang-orang” dan relasi yang Anda bangun. Teknologi adalah platform yang penting untuk mengantarkan emosi yang ingin Anda sampaikan. Teknologi ini bisa menjadi permulaan atau kelanjutan dari relasi dengan pelanggan potensial Anda. Pendekatan Anda sebaiknya berdasarkan pada siapa audiens Anda, di mana mereka biasa nongkrong, dan apa yang mereka butuhkan dari Anda (dan apa yang Anda tawarkan).
Coba bayangkan diri Anda sebagai seorang pria single dan kesepian (mungkin beberapa dari kita ngga perlu berimajinasi). Strategi paling baik untuk mendapatkan teman kencan adalah hangout di tempat-tempat di mana para wanita berada. (bukan di komunitas milik DailySocial tentunya, sebab kebanyakan pembaca situs ini adalah pria). Anda juga bisa mencoba hangout di tempat-tempat yang pengunjungnya memiliki kesamaan dengan Anda. Setelah ngobrol-ngobrol dan membangun koneksi, Anda bisa minta nomor HP, pin, email, twitter, facebook, dan lain-lain. Apapun medianya, tujuan Anda adalah untuk menjaga supaya komunikasi tetap terjadi.
Bonus tips kencan #1:
Untuk memberi kesan yang baik, HINDARI berbicara tentang diri sendiri dan apa yang Anda tawarkan. Alih-alih, fokuslah pada si dia, apa yang dia suka, dan (jika tingkat intelegensia bukanlah prioritas) tetek bengek tentang twilight/vampir/manusia serigala atau apa pun yang lagi hot. Terkadang sesuatu yang lagi ngetren bisa menyebalkan, namun bisa juga menjadi ice breaker yang efektif!
Menetapkan Tujuan
Tidak ada aturan untuk mencapai tujuan Anda. Jika Anda tertarik, berikut adalah formula untuk rencana mencapai tujuan yang saya ajukan:
Tidak ada aturan baku sebenarnya dalam hal ini, namun jika Anda menginginkan penjelasan yang lebih terstruktur, saya menyarankan formula berikut ini, untuk membantu Anda saat menentukan tujuan serta merancang sebuah rencana.
1. Membangun kesadaran tentang ide-ide dan nilai diri Anda
2. Bangun hubungan personal dengan audiens
3. Raih kepercayaan, kredibilitas, dan kesetiaan
4. Buat mereka terinspirasi dan tergerak untuk melakukan sesuatu
5. Ubah wawasan dan data menjadi kesempatan baru
Memiliki tujuan akan membantu Anda untuk menentukan apa yang harus dilakukan, dan paling penting, apa yang TIDAK PERLU Anda lakukan. Membatasi lingkup campaign akan membuat Anda tetap fokus. Sekarang, perhatian adalah sesuatu yang mahal. Pembatasan ini membuat Anda menjadi lebih terpusat dan niche.
Bonus tips kencan #2:
Saat merayu seseorang, sebaiknya Anda memiliki maksud dan tujuan. Anda tentunya tidak mau dianggap ambigu dan tanpa arah. Wanita menyukai kejutan. Tapi, ada baiknya Anda raih dulu kepercayaan darinya supaya kejutan tersebut bisa lebih efektif. Rekomendasi dari saya adalah mendengarkan apa yang dikatakannya (eksplisit maupun implisit), dan kreasikan wawasan ini untuk menunjukan bahwa Anda mendengarkan apa yang dia katakan. Pastinya, wanita lebih suka dengan pria yang mendengarkan daripada vampir pucat.
Apa yang dilakukan orang-orang lewat Internet
Meski seakan tiada batas, rata-rata orang menggunakan Internet untuk:
1. mencari konten
2. menikmati konten
3. membuat konten
4. berbagi konten, dan
5. ngobrol
Tipe-tipe konten yang ada bisa berupa:
Artikel
Email
Foto
Podcast
Video
Aplikasi
Games
Mungkin beberapa orang beranggapan bahwa konten adalah raja. Tapi saya menganggap konten sebagai peluru. Website, blog, media sosial adalah senjata, dan audiens Anda yang tak pernah terpuaskan itu bagaikan timbunan zombie apokalips masal yang mesti Anda taklukan. Terkadang amunisi Anda terbatas. Itulah mengapa Anda harus mengatur strategi.
Bonus tips kencan #3:
Menghadiahi seorang wanita dengan barang mahal belum tentu lebih baik hasilnya dengan barang murah yang diberikan dengan penuh pertimbangan dan sentuhan personal (usaha mengalahkan harga, sama seperti ketulusan mengalahkan kecongkakan). Beri dia cerita dan variasikan usaha Anda untuk memberikan dia akses ke pikiran Anda (lewat rayuan), hati Anda (lewat anekdot) dan lelucon, untuk menunjukkan padanya bahwa Anda adalah orang yang menyenangkan. Sentuh hati dan pikirannya. Namun pastikan Anda tetap menjadi diri sendiri, daripada pusing berpikir tentang apa yang ingin dia dengar.
Menyampaikan kisah Anda
Sekarang, sarana untuk menyebarluaskan konten sangatlah mudah. Banyak media atau tools (termasuk yang gratisan) yang bisa Anda gunakan. Cari tahu tentang tools tersebut, pelajari cara menggunakannya, dan kreasikan fungsinya untuk membuat orang tertarik.
Beberapa hal yang bisa Anda gunakan:
Web dan atau aplikasi mobile
Blog dan situs berita
Media sosial
Search engine marketing (optimasi keyword dan iklan pay-per-click)
Email marketing
mesin analitik
Di ruang digital, Anda memiliki akses yang luas untuk mengikuti jejak user, serta menganaIisa, dan mempelajari perilaku mereka. Kulik data ini dan gunakan untuk menghadirkan cara-cara baru yang bisa membantu audiens Anda mencapai tujuan mereka – atau sekedar membuat mereka senang.
Bonus tips kencan #4:
Mulailah belajar untuk mengetahui cara komunikasi yang tepat untuk setiap situasi. Misalnya, hindari putus lewat SMS. Kadang-kadang kencan murah bisa sukses. Tapi ada kalanya Anda perlu memberikan lebih untuk mendapat lebih. Belajar dari kesalahan dan sesuaikan cara-cara pendekatan Anda. Hal itu bisa mendatangkan sukses dalam hubungan, atau malah sebaliknya.
Memperluas ruang pengaruh Anda
Dengan konten yang tersebar luas dan persaingan yang ada di ruang digital, meraih perhatian pelanggan menjadi sebuah tantangan. Seharusnya itu menjadi prioritas Anda untuk memperluas ruang tempat Anda berpengaruh. Tidak ada aturan baku tentang bagaimana melakukannya atau untuk menjamin tingkat kesuksesannya, namun kombinasi unsur berikut ini dapat membantu Anda saat menyusun strategi:
1. membangun portfolio berupa aset digital
2. menciptakan, mengumpulkan, dan berbagi konten-konten menarik
3. berpartisipasi dalam percakapan yang relevan
4. mendukung komunitas yang sejalan
5. menganalisis dan memperhalus pendekatan
Saya sendiri menemukan bahwa pendekatan yang paling baik adalah dengan menolong audiens Anda dengan tulus. Fokuslah pada apa yang mereka pedulikan dan peliharalah hubungan yang halus antara mereka dengan tujuan bisnis Anda. Jika usaha Anda adalah menjual sepeda fixie, maka Anda bisa menginfokan tempat-tempat asik untuk bersepeda, mengatur kopdar dengan para fixie lover, dan mempublikasikan tips-tips memilih sepeda fixie yang tepat.
Jangan menggunakan teknik hard-sell – biasanya tidak berhasil di dunia online.
Bonus tips kencan #5:
Jangan berbohong, selingkuh, dan menyalahgunakan kepercayaan seorang wanita. Ketika seorang wanita menyukai Anda (apalagi sebagai kesan pertama), maka imajinasinya tentang Anda begitu tinggi, seolah-olah Anda sempurna. Jika Anda juga suka padanya, inilah saat di mana Anda mendapat keuntungan dari kepercayaannya (begitu juga keluarga dan temannya). Tak bisa dihindarkan bahwa suatu saat Anda akan mengecewakannya. Tapi, dengan terus-terusan berusaha untuk meraih kasih sayangnya, Anda melindungi diri sendiri dari kegagalan dalam hubungan. Sekali Anda kehilangan kepercayaan darinya, sulit untuk mendapatkannya kembali.
—
Sebagai pemilik produk, Anda memahami bahwa membangun koneksi yang menguntungkan sulit dilakukan tanpa menggabungkan nilai jual produk Anda dengan kebutuhan pelanggan ideal Anda. Juga, sangat penting untuk dicatat, bahwa untuk menarik perhatian orang Anda perlu berpikir kreatif dan di luar kebiasaan umum.
Tujuan, imajinasi, dan usahalah yang akan membawa Anda pada kesuksesan. Pada akhirnya, tidak ada seorang “ahli” yang bisa melakukan hal ini lebih baik dari Anda karena tidak ada yang mengetahui produk dan market lebih baik dari Anda. Tetapkan tujuan yang tinggi, terima penolakan, dan tetap olah pola pendekatan Anda – jangan sampai produk Anda kesepian selamanya.