Dark
Light

Proyek Konektivitas Facebook di Indonesia

1 min read
July 6, 2020
Proyek Konektivitas Facebook di Indonesia
Menurut berbagai survei, Facebook masih menjadi aplikasi media sosial primadona di Indonesia / PIxabay

Facebook saat ini tidak hanya menjadi sebuah situs media sosial yang digunakan banyak masyarakat di Indonesia, namun mereka juga mulai mengembangkan berbagai inovasi yang turut dibawa ke pasar tanah air. Salah satu inovasi dan solusi yang dibawa Facebook adalah proyek-proyek konektivitas.

Beberapa proyek di antaranya adalah, bekerja sama dengan Alita untuk membangun 3000 kilometer kabel fiber untuk menghubungkan lebih dari 1000 titik jaringan di Bali, Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi. Pihak Facebook juga mengklaim bahwa investasi kabel fiber terbesar Facebook di Asia untuk saat ini.

Ketika pembangunannya rampung, diharapkan bisa menyediakan akses internet cepat ke lebih dari 10 juta pengguna. Alita akan berperan untuk memiliki, membangun, memelihara, dan mengoperasikan jaringan dan menyediakan kapasitas grosir untuk MNO dan ISP. Sejak diumumkan pada awal tahun fase awal pembangunan sebesar 1100 kilometer telah dilaksanakan di Bali, Pasuruan, Manado, dan Solo.

“Walaupun Indonesia telah membuat peningkatan signifikan dalam beberapa tahun terakhir untuk menciptakan koneksi internet yang inklusif, masih banyak penduduk Indonesia yang belum terjangkau internet. Kami ingin menyediakan akses internet yang cepat kepada masyarakat luas, dan karean itu Facebook Connectivity bekerja dengan beberapa mitra di Indonesia untuk mengembangkan teknologi-teknologi baru, model bisnis, dan kemitran yang memberikan suara bagi masyarakat, memperkuat komunitas, dan menciptakan peluang-peluang ekonomi yang baru,” jelas Kepala Konektivitas dan Kebijakan Akses untuk APAC Facebook Tom Varghese.

Selain proyek fiber optik, Facebook juga memiliki kemitran untuk Wi-Fi Express. Yang pertama dengan D-Net sejak tahun 2016, sejauh ini sudah menyediakan 170 titik akses di sekitar Gunung Bromo, Jawa Timur menggunakan Platform Wifi Express. Yang kedua dengan Bali Tower sejak awal tahun 2020. Menyediakan Platform Wi-fi Express  untuk mendukung hotspot Wi-Fi yang tersedia di lebih dari 100 bangunan komersial.

Facebook juga memiliki Terragraph. Sebuah teknologi yang diklaim bisa meningkatkan kualitas akses untuk kabel serat optik maupun Wi-Fi untuk kota-kota padat penduduk. Teknologi ini menggunakan pita 60GHz yang tidak berlisensi di sejumlah negara di dunia.

Proyek konektivitas Indonesia

Di Indonesia sendiri upaya untuk memperluas akses konektivitas dan peningkatan kualitas layanan sudah direncanakan melalui proyek Palapa Ring. Sebuah proyek infrastruktur telekomunikasi untuk pembangunan serat optik sepanjang 36 ribu kilometer melintasi wilayah-wilayah Indonesia, terbagi menjadi 7 lingkar kecil untuk wilayah Sumatera, Jawa, Kalimantan, Nusa Tenggara, Papua, Sulawesi, dan Maluku dan satu backhaul untuk menghubungkan semuanya. Pembangunannya pun sudah selesai.

Yang paling baru, beberapa perusahaan telekomunikasi sedang menguji coba layanan 5G mereka. Dengan demikian, dalam 10 tahun terakhir kecepatan akses internet di Indonesia mengalami perluasan dan perbaikan kualitas yang cukup signifikan.

voyboy donasi
Previous Story

Mengenang Reckful, Voyboy Galang Donasi untuk Organisasi Pencegahan Bunuh Diri

Next Story

Harga Game PS5 dan Xbox Series X Bakal Lebih Mahal?

Latest from Blog

Don't Miss

Meta sedang siapkan chatbot AI untuk produk-produknya

Meta Segera Luncurkan Chatbot AI dengan Banyak Kepribadian

Sejak ChatGPT diluncurkan November tahun lalu, chatbot AI terus menjadi
Meta generative AI

Meta Siap Integrasikan Generative AI ke WhatsApp, Messenger, dan Instagram

Meta bakal mengintegrasikan generative AI ke berbagai produknya. Kabar tersebut