Dark
Light

ShiftCam ProGrip Siap Hadirkan Kenyamanan ala Kamera Tradisional pada Smartphone

1 min read
June 25, 2020

Apa kelebihan kamera tradisional yang sampai saat ini masih sulit kita dapatkan dari smartphone? Kualitas gambar tentu sudah terbilang sangat mendekati, sedangkan yang masih berbeda jauh adalah aspek ergonomi alias kenyamanan. Saya yakin sebagian besar dari kita bakal merasa lebih mantap menggenggam grip besar pada kamera mirrorless ketimbang memegang rangka smartphone.

Berhubung fungsi smartphone bukan untuk memotret atau merekam video semata, mustahil pabrikan merilis model yang dilengkapi hand grip layaknya sebuah kamera tradisional. Yang dapat memberikan solusi terkait hal ini adalah produsen aksesori, dan itulah yang ingin ditawarkan oleh startup asal Hong Kong bernama ShiftCam.

ShiftCam ProGrip

Produk terbaru mereka, ShiftCam ProGrip, dirancang untuk mengemulasikan keunggulan kamera mirrorless maupun DSLR dari sisi ergonomi pada smartphone. Seperti yang bisa kita lihat dari gambarnya, produk ini dibekali grip yang cukup gemuk baik di sisi luar maupun dalam, dan ia turut dilengkapi tombol shutter Bluetooth yang mudah dijangkau menggunakan jari telunjuk.

Selain untuk meningkatkan kenyamanan selama memotret maupun merekam video, ProGrip juga bermaksud untuk meningkatkan daya tahan baterai smartphone. Ya, ProGrip pada dasarnya merupakan sebuah battery case berkapasitas 5.200 mAh yang kompatibel dengan banyak smartphone yang mendukung wireless charging.

ShiftCam ProGrip

Juga istimewa dari ProGrip adalah bagaimana ponsel yang terpasang bisa diubah-ubah orientasinya (landscape atau portrait), namun cara pengguna menggenggamnya sama sekali tidak berubah. Selagi ponsel terpasang, bagian kameranya juga sama sekali tidak terganggu, yang berarti pengguna masih bisa memasangkan lensa tambahan jika perlu. Hal ini tidak mengejutkan mengingat ShiftCam sendiri juga menjual beberapa lensa smartphone.

Fitur-fitur pemanis lainnya mencakup dudukan cold shoe yang dapat dipasangi flash maupun mikrofon eksternal, serta dudukan tripod 1/4 inci. Bicara soal tripod, ProGrip sendiri sebenarnya juga bisa merangkap peran sebagai mini tripod, dan mengingat bahannya terbuat dari sejenis karet, ia juga tidak akan mudah tergeser selagi diletakkan di atas meja ataupun permukaan datar lainnya.

ShiftCam ProGrip

Tepat di sebelah dudukan tripod-nya adalah port USB-C yang mendukung input sekaligus output. Itu berarti ia juga bisa dimanfaatkan sebagai power bank darurat buat perangkat seperti true wireless earphone.

ShiftCam ProGrip saat ini sudah ditawarkan lewat Kickstarter dengan harga paling murah $99, atau $50 lebih murah daripada harga retailnya nanti. ProGrip merupakan produk keenam ShiftCam yang dipasarkan melalui platform crowdfunding, jadi calon backer semestinya tidak perlu terlalu meragukan reputasinya.

Sumber: DPReview.

Previous Story

East Ventures Galang Dana Kelolaan untuk Startup Tahap Awal, Targetkan 1,2 Triliun Rupiah

Next Story

Kreator Film Hollywood, J.M.R. Luna Jadi CEO OG

Latest from Blog

Don't Miss

AI banyak dipakai dalam pembuatan game Firmament

AI Banyak Dipakai dalam Pembuatan Game Ini, Sejumlah Pemainnya Kecewa

Penggunaan generative AI di industri video game terus menuai kontroversi.

Amazon Dapatkan Kontrak dengan Studio Pembuat Film Sonic the Hedgehog, Kickstarter Buat Dewan Penasehat untuk Jajaki Blockchain

Amazon Studios mengungkap bahwa mereka telah mendapatkan kontrak dengan dj2