Tidak seperti sebagian besar layanan milik Apple, Apple Music tersedia di banyak platform sekaligus. Pelanggan bahkan bisa mengaksesnya di perangkat Windows (atau Linux maupun Chrome OS) melalui browser sejak September lalu, meski kala itu Apple Music versi web masih berstatus beta.
Sekarang, Apple Music versi web sudah resmi lulus dari status beta. Persis seperti di aplikasinya, versi web-nya menyediakan tiga tab, yaitu “For You”, “Browse”, dan “Radio”. Setelah login menggunakan Apple ID masing-masing – yang sudah dipakai berlangganan Apple Music tentu saja – pelanggan dapat langsung mengakses seluruh isi library beserta deretan playlist favoritnya.
Rekomendasi konten yang disuguhkan juga tidak berbeda dari yang terdapat pada aplikasi Apple Music di iOS, macOS maupun Android. Semua lagu akan diputar langsung di tab browser tanpa memerlukan plugin tambahan (termasuk halnya di Microsoft Edge bawaan Windows 10 yang belum mengadopsi Chromium).
Kehadiran Apple Music versi web ini tentu semakin menjadikannya sebagai alternatif yang tak kalah menarik dari Spotify. Sejauh ini, Apple mengklaim katalog layanan streaming musiknya sudah mencapai 60 juta lagu.
Buat yang belum pernah mencoba, Apple Music menyediakan free trial selama tiga bulan. Setelahnya, barulah pelanggan bakal ditarik biaya Rp 49 ribu per bulan. Tersedia pula tarif pelajar seharga Rp 29 ribu per bulan, atau paket keluarga seharga Rp 75 ribu per bulan.
Via: MacRumors.