Dark
Light

Akankah Bigetron RA Tetap Dominan di PMPL ID Season 1?

2 mins read
March 13, 2020
Sumber: Dokumentasi Resmi PMPL ID Season 1

PUBG Mobile Pro League Indonesia Season 1 (PMPL ID Season 1) merupakan liga PUBG Mobile lokal Indonesia yang pertama. 24 tim datang dari berbagai macam latar belakang, bertemu di dalam satu wadah ini, beradu kemampuan demi mendapatkan tahtanya sebagai tim PUBG Mobile terbaik di Indonesia dan mengejar posisi sebagai raja PUBG Mobile dunia.

Satu yang menarik dari PMPL ID Season 1 adalah kehadiran tim Bigetron Red Aliens (Bigetron RA), yang notabene adalah juara dunia, bertanding di tengah 23 tim lainnya dengan berbagai latar belakang serta pengalaman. Dengan statusnya sebagai raja PUBG Mobile dunia, tak heran jika tim robot merah yang satu ini akan ditarget oleh tim peserta lain yang bertanding di PMPL ID Season 1.

Peserta PMPL ID Season 1 dibagi ke dalam 3 grup selama pertandingan babak Regular Season. Pada babak ini, Bigetron RA berada di dalam grup C. Pada grup C, lawan mereka juga tidak bisa dibilang mudah. Berisikan 8 tim, peserta grup C adalah beberapa tim ganas yang sudah siap menumbangkan posisi mereka.

Sumber: Dokumentasi Resmi PMPL ID Season 1
Made Bagus Luxxy saat pertandingan PMPL ID Season 1. Sumber: Dokumentasi Resmi PMPL ID Season 1

Ada MORPH Team, yang belakangan sedang membara dan menjadi juara DG League 2020. Ada juga NFT Esports dengan skuad yang punya banyak pengalaman. Lalu ada Red Rocket Cosmic, yang salah satu pemainnya adalah Kingzz, mantan pemain Bigetron. Terakhir ada juga Siren Esports, yang punya sosok StMichael, salah satu pemain veteran di kancah lokal.

Sebelumnya pada turnamen DG League 2020, Bigetron RA gagal mendapatkan trofi juara, walau ia masih berhasil mengamankan posisi Runner-Up. Konsistensi masih menjadi. Pada PMPL ID Season 1 mampukah Bigetron RA mempertahankan dominasinya?

Terkait hal ini, Rusher tim Bigetron Red Aliens, Muhammad Albi (Ryzen) memberikan komentarnya. “Jujur, gue akui permainan tim-tim Indonesia sekarang sudah semakin meningkat dan itu menjadi ancaman bagi Bigetron. Namun kami sendiri tidak terlalu khawatir, karena tentunya kami sudah mempersiapkan gameplay ataupun strategi tertentu untuk menghadap keadaan tersebut.” ucap Rusher tim Bigetron Red Aliens tersebut.

Florian George (Wolfy) juga memberikan sedikit analisisnya terhadap performa Bigetron RA belakangan ini. Terkait hal tersebut, Wolfy merasa bahwa peningkatan kekuatan Bigetron secara umum agak tertinggal jika dibandingkan dengan tim-tim penantang mereka di PMPL ID Season 1.

Sumber: Dokumentasi Resmi PMPL ID Season 1
Muhammad Albi (Ryzen) Rusher tim Bigetron RA. Sumber: Dokumentasi Resmi PMPL ID Season 1

“Menurut gue Bigetron RA itu harus lebih step-up the game, karena tim penantang mereka sudah naik tingkat semua. Bukan berarti Bigetron tidak meningkat ataupun stagnan, cuma saja tim penantangnya mengalami perkembangan yang lebih cepat, seperti rotasi lebih rapih, dan belajar bermain lebih agresif. Alhasil, kini Bigetron RA harus waspada, karena punya lebih banyak lawan yang sepadan.” ucap sosok yang terkenal sebagai analis di komunitas PUBG Mobile Indonesia.

Sejauh ini, Bigetron RA masih berhasil mempertahankan dominasinya di dalam gelaran PMPL ID Season 1. Saat pertandingan perdana, Bigetron RA memang sempat terlihat meragukan. Namun setelah pertandingan Week 1 usai, Ryzen dan kawan-kawan ternyata masih berhasil memuncaki klasemen. Setelah pertandingan Week 2 Day 2 selesai mereka juga masih memuncaki klasemen keseluruhan dengan perolehan sebesar 274 poin.

PUBG Mobile Pro League Indonesia 2020 Season 1 merupakan liga PUBG Mobile pertama di Indonesia yang memperebutkan hadiah sebesar US$150.000 (sekitar Rp2,2 miliar). Babak Regular Season akan diselenggarakan mulai dari tanggal 6 hingga 29 Maret 2020 mendatang. 24 tim dari berbagai bagian indonesia akan bertanding memperebutkan slot 16 besar agar dapat bertanding di gelaran puncak PUBG Mobile Pro League Indonesia 2020 yang akan diselenggarakan pada 4-5 April 2020 mendatang.

Previous Story

Logitech Luncurkan Seri Produk Wireless Charging

Kominfo telah merilis draf Permen yang mengatur Penyelenggara Sistem Elektronik Lingkup Privat, bertujuan memuluskan investasi perusahaan teknologi asing
Next Story

Menelaah Draf Aturan Tata Kelola PSE Lingkup Privat

Latest from Blog

Don't Miss

Valve Buat Regulasi Baru di CS:GO, Apa Dampaknya ke Ekosistem Esports?

Selama bertahun-tahun, Valve jarang turun tangan untuk menentukan arah perkembangan

Peran Mobile Esports Dalam Pertumbuhan Industri Esports Global

Beberapa tahun belakangan, industri esports memang tumbuh pesat. Setiap tahun,