Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, menjadi lokasi pengukuhan EVOS Esports jadi tim MLBB (Mobile Legends: Bang Bang) terbaik di dunia musim ini berkat kemenangan mereka di M1 World Championship 2019 (11-17 November 2019).
Selain drama pertandingan 7 game yang fantastis antara EVOS melawan rival beratnya, RRQ, M1 juga ternyata menjadi turnamen dengan penonton terbanyak sepanjang sejarah esports MLBB — setidaknya menurut data dari Esports Charts.
Menurut data yang dihimpun oleh Esports Charts tadi, sebuah layanan analisa data yang mengikuti perkembangan esports, penonton M1 World Championship 2019 yang menyaksikan lewat live streaming mencapai angka peak viewers sebesar 648.069. Peak viewers ini maksudnya adalah jumlah penonton yang menonton di saat yang sama (biasanya juga disebut concurrent viewers).
Selain angka tadi, ada 2 hal menarik yang bisa kami temukan dari kumpulan data mereka.
Pertama, pertandingan El Classico di Negeri Jiran yang terjadi 2x (Grand Final dan Upper Bracket Final) menjadi 2 pertandingan dengan peak viewers terbesar. Pertandingan Grand Final di hari terakhir yang berakhir dramatis menyumbang angka peak viewers tertinggi sepanjang pertandingan (648.069 ribu). Sedangkan pertandingan Upper Bracket Final antara EVOS dan RRQ jadi pertandingan dengan peak viewers tertinggi kedua dengan 558.985 penonton.
Selain itu, karena memang kejuaraan dunia, Moonton pun menyediakan streaming-nya dalam berbagai bahasa. Namun demikian, nampaknya Indonesia memang menjadi pasar terbesar MLBB di dunia.
Dari data di atas, penonton dari stream berbahasa Indonesia bahkan nyaris 5x lipat jumlahnya dibandingkan dengan penonton berbahasa Malay ataupun Inggris.
Itu tadi jika kita berbicara soal online viewers. Bagaimana dengan jumlah orang yang hadir? Angka ini kami terima sendiri dari pihak Moonton, sebagai yang punya acara, yang langsung kami wawancarai di lokasi. Inilah angkanya yang dibagi per hari acara:
- Hari pertama (Jumat, 15 November 2019): 3.000 orang
- Hari kedua (Sabtu, 16 November 2019): 5.000 orang
- Hari ketiga (Minggu, 17 November 2019): 10.000 orang
Jumlah tadi mungkin memang kelihatannya besar namun, berhubung Axiata Arena punya kapasitas sampai 16.000 orang, venue acara jadi tetap tak terlihat penuh. Bahkan dengan 10ribu pengunjung, jumlah tersebut hanyalah 2/3 dari total kapasitas gedung.
https://www.youtube.com/watch?v=r4xip5sYunA
Akhirnya, Moonton berencana menggelar M2 di 2020 di Indonesia. Apakah angka pengunjung dan penontonnya akan lebih besar lagi di tahun depan?