Dirilis pertama kali pada tanggal 8 Oktober 2019, OPPO pada tanggal 31 Oktober 2019 menggelar acara penjualan perdana untuk Reno2 di Promenade Lumina Atrium, Mall Central Park Jakarta. Sebelumnya Reno2 bisa dipesan secara pre-order dari tanggal 8 sampai 30 Oktober dengan harga Rp7.999.000.
Nah yang menarik dari Reno2 adalah pergeseran fokus OPPO dari fotografi ke videografi. Bisa dibilang Reno2 merupakan smartphone pertama OPPO yang ditujukan untuk para content creator.
“Tantangan kami adalah merubah mindset dari kamera depan untuk selfie yang sudah melekat di brand OPPO, ke kamera belakang (fotografi), dan akhirnya ke video. Mulai dari sekarang OPPO akan concern pada videografi smartphone,” ujar PR Manager OPPO Indonesia Aryo Meidianto.
Sebagai ‘smartphone for videografer‘, setidaknya terdapat enam aspek unggulan dari Reno2. Seperti fitur 5X Hybrid Zoom yang bisa digunakan di mode foto maupun video, serta video bokeh yang tak hanya mengandalkan software tapi juga hardware NPU dedicated.
Konfigurasi kameranya sendiri, Reno2 mengandalkan kamera utama 48MP dengan sensor Sony IMX586 (OIS). Kemudian ada 8MP dengan lensa wide-angle 116 derajat, 13MP dengan lensa telephoto, dan 2MP dengan lensa black & white.
Selanjutnya sistem stabilization yang disebut ‘ultra steady video‘, dengan fitur ini penonton kalian tidak akan kabur gara-gara pusing melihat video yang gerakannya kayak gempa bumi. Untuk meredam goncangan, Reno2 menggunakan sensor gyroscope dengan frekuensi 800Hz yang dua kali lebih besar dibanding yang ada di kebanyakan smartphone.
Tidak hanya itu, Reno2 juga dibekali double anti shake dengan optical image stabilization (OIS) dan sekaligus electronic image stabilization (EIS). Sistem stabilization ini bisa digunakan pada resolusi 1080p 30/60fps, video 4K belum didukung fitur tersebut.
Kualitas suaranya juga didukung dengan fitur audio zoom dan audio focus. Setelah Anda merekam video, Anda bisa langsung mengedit video tersebut di smartphone menggunakan aplikasi smart video editor SOLOOP yang saat ini tersedia secara ekslusif di Reno2.
Pada first sale event Reno2, OPPO juga menghadirkan seorang YouTuber traveling yakni Kevin Hendrawan yang sudah menggunakan Reno2 bahkan sebelum smartphone ini resmi diluncurkan. Menurutnya berkat fitur ultra steady video ini, tinggal bawa jalan dan langsung record – hasilnya sudah seperti menggunakan gimbal. Kevin juga menceritakan bagaimana pengamalannya menggunakan aplikasi SOLOOP.
“Kalau konsepnya ialah editing di smartphone – yang biasa dilakukan adalah editing cepat. Laptop tentunya masih menjadi perangkat utama untuk mengedit video yang berat, tapi kalau yang ditargetkan ialah waktu – pakai SOLOOP bisa cepat-cepat upload. Yang jelas dengan smartphone ini, kita bisa langsung bikin konten dan tidak usah memperdulikan faktor teknis,” ungkap Kevin Hendrawan.
Hasil Penjualan OPPO Reno2
Untuk penjualan Reno2, smartphone ini mendapatkan respon positif dari konsumen di Indonesia, terutama di kota Jakarta. Uniknya warna baru Luminous Black 3 kali lebih banyak dibandingkan dengan Sunset Pink yang memang disajikan untuk kaum hawa.
“Jakarta dan Surabaya menjadi kota yang mengukir pemesanan terbanyak perangkat OPPO Reno2, memang target pasar perangkat Reno2 ini kebanyakan berada di kedua kota ini, yakni konten kreator,” tambah Aryo.
Saya juga sempat mewawancarai salah satu pembeli pertama Reno2 pada first sale event Reno2 kemarin. Adalah Wicianto Zen atau panggil saja Anto, ia menggunakan smartphone OPPO F9 dan sebelumnya lagi menggunakan OPPO Find 7.
“Alasan saya membeli Reno2 ialah karena fitur fast charging dan NFC yang sempat hilang pada OPPO F9 kembali ada di Reno2. Selain itu, Reno2 juga sesuai dengan kebutuhan karena saya juga merupakan seorang fotografer wedding dan juga sekaligus bermain video,” ujar Anto.
Adapun untuk dapur pacunya Reno2 hadir dengan chipset Qualcom Snapdragon 730G, didukung RAM 8GB LPDDR4X dan penyimpanan internal UFS 2.1 sebesar 256GB. Perangkat ini juga dilengkapi dengan NFC dan Bluethooth 5.0. Reno2 memiliki baterai besar 4000 mAh yang dilengkapi dengan pengisian daya cepat, VOOC 3.0, perangkat dapat di isi penuh dalam waktu 80 menit.