Nampaknya tidak henti-hentinya jaringan e-commerce luar negeri yang mencoba peruntungannya di Indonesia. Sebut saja Rakuten, Gmarket, sampai yang terbaru adalah Zalora dari Rocket Internet. Nah, kali ini muncul Lazada Indonesia. Lazada adalah jaringan e-commerce yang berpusat di Timur Tengah, tepatnya di Dubai, Uni Emirat Arab. Meskipun demikian jika dirunut-runut, ternyata Lazada sendiri masih merupakan bagian dari Rocket Internet yang berasal dari Jerman. Lazada sendiri menggunakan nuansa biru dan oranye yang mirip dengan tema yang digunakan oleh Amazon.
Berbeda dengan Zalora yang khusus berkutat dengan produk fashion, Lazada ini seperti yang sudah tertampil di situsnya bakal fokus untuk produk consumer electronic dan peralatan rumah tangga. Sejumlah merk terkenal telah terdaftar di Lazada Indonesia. Sama pula seperti Zalora, Lazada juga memberikan keunggulan antar gratis di wilayah Jakarta menggandeng Go-Jek. Tidak perlu heran karena CEO Rocket Internet Indonesia juga merupakan founder Go-Jek.
Lazada menggunakan cara yang berbeda untuk ekspansinya di kawasan Asia Tenggara. Jika Zalora lebih dulu hadir di negara lain di regional Asia Tenggara sebelum launching di Indonesia, Lazada bakal diluncurkan di Indonesia terlebih dahulu. Lazada Malaysia sudah membuat akun Facebook tapi situsnya sendiri belum selesai. Nampaknya Lazada juga akan hadir di Thailand jika kita mengintip lowongan yang ada di akun Facebook Lazada yang utama.
Rocket Internet berusaha membuat diferensiasi terhadap berbagai produk dengan menampilkan berbagai segmen di situs yang berbeda. Sementara seperti Tokobagus, blibli ataupun Rakuten, semuanya campur baur jadi satu di tempat yang sama. Mana yang lebih cocok untuk kultur orang Indonesia? Mari kita tunggu apakah rencana-rencana Rocket Internet ini bakal berjalan mulus.
kok nomor telp CS nya ke nomor henpon? kayak web tipuan di fesbuk