Dark
Light

Melihat Lebih Dekat OPPO Reno 10x Zoom Edisi Kolaborasi dengan Darbotz dan 2 Seniman Lokal Lain

5 mins read
August 12, 2019

OPPO menyelenggarakan acara OPPO Renoscape di Plaza Indonesia. Renoscape ini pada dasarnya adalah pameran tetapi sekaligus penjualan perangkat dan produk limited edition yang bekerja sama dengan 3 artis atau seniman lokal Indonesia. OPPO Menyebutnya sebagai, dunia imajinatif perpaduan seni dan teknologi.

Pameran sendiri dilaksanakan pada tanggal 31 Juli hingga 31 Agustus 2019 di lobi selatan Plaza Indonesia. Di pojok mall ini Anda akan bisa melihat beberapa produk. Yang pertama adalah seri Reno 10x Zoom edisi spesial, ada tiga seri yaitu seri Darbotz, Arkiv, dan Ronald. Ada pula pameran artwork dari masing-masing seniman, notebook edisi khusus serta kaos dengan artwork dari 3 seniman tersebut.

Renoscape - Reno 10x Zoom

Ada berapa produk yang bisa Anda beli langsung, ada pula edisi sangat terbatas yang akan dilelang oleh OPPO, untuk penggalangan dana yang akan disalurkan untuk tujuan sosial. Nah, produk yang bisa Anda beli langsung antara lain notebook atau buku catatan fisik dengan stiker serta artwork khusus di dalamnya yang bisa Anda beli seharga 385 ribu rupiah.

Lalu ada pula kaos putih dengan artwork masing-masing artis yang bisa dibeli seharga 485 ribu rupiah, hanya tersedia 300 buat saja, serta yang terakhir adalah perangkat Reno 10x Zoom edisi khusus dengan artwork yang secara khusus disematkan di perangkat.

OPPO Reno 10x Zoom Limited Edition Seri Darbotz, Arkiv Vilmansa, dan Ronald Apriyan

Mari kita bahas seri limited edisi Reno 10x Zoom ini yang berkolaborasi dengan para seniman lokal. Seperti yang dikutip dari rilis, OPPO sendiri membutuhkan waktu 1 bulan penuh untuk menjalankan kolaborasi dengan ketiga seniman lokal ini dalam menghadirkan edisi terbatas perangkat Reno.

Secara mendasar, edisi khusus ini menghadirkan artwork di bagian belakang perangkat, Sehingga kita bisa menikmati karya dari masing-masing seniman langsung di genggaman tangan kita. Yang menjadi spesial tentu saja jumlah dari perangkat yang disediakan, masing-masing edisi hanya tersedia 30 unit saja. Jadi hanya ada masing-masing 30 unit seri OPPO Darbotz, Arkiv dan Ronald. Total ada 90 unit yang bisa dimiliki oleh konsumen dengan harga Rp12.999.000.

Untuk spesifikasi sendiri, tidak ada beda sama sekali dengan OPPO Reno 10x Zoom yang kini dijual dipasaran. Untuk proses desain sendiri, OPPO menyebutkan bahwa, “Proses pembuatan penampang belakang Limited Edition OPPO Reno 10x Zoom terbilang kompleks. Untuk memastikan karya seniman terpampang sempurna, masing-masing karya diukir dari dalam bagian penampang belakang dengan suhu yang diatur sedemikian rupa, sehingga detail karya seniman terlihat dengan jelas. Pemilihan untuk mengukir melalui bagian dalam penampang juga ditujukan agar permukaan produk tetap halus dan nyaman digenggam.”

Kiri adalah perangkat yang bisa Anda beli, tersedia terbatas 30 unit. Kanan adalah perangkat untuk di lelang, hanya tersedia satu.
Reno x Darbotz. Kiri adalah perangkat yang bisa Anda beli, tersedia terbatas 30 unit. Kanan adalah perangkat untuk di lelang, hanya tersedia satu.

Untuk perangkat limited edition sendiri OPPO menyediakan dua versi, yang pertama adalah edisi super limited, hanya ada 1 dan akan dilelang. Paket super limited ini terdiri dari 1 perangkat OPPO Reno 10x Zoom edisi seniman (Darbotz, Arkiv, atau Ronald) ditambah dengan artwork dinding dari masing-masing seniman. Masing-masing perangkat hanya tersedia 1 buah saja. Hasil lelang ini akan disumbangkan ke beberapa yayasan di Indonesia.

Nah, untuk edisi limited edition yang lainnya, seperti yang disebutkan di awal artikel tersedia 30 unit dan bisa dibeli oleh umum di lokasi Renoscape di Plaza Indonesia. Untuk penjelasan karya-karya seniman yang ‘menempel’ di perangkat Reni sendiri, saya kutip dari rilis penjelasannya.

Limited Edition OPPO Reno 10x Zoom – Seri Darbotz

Untuk Limited Edition OPPO Reno 10x Zoom Seri Darbotz sendiri, Darbotz mengangkat tema “Berbeda Tapi Tetap Satu”. Melalui warna hitam putih, garis, dan karakter monster yang menjadi ciri khasnya, Darbotz mencoba menggambarkan keadaan masyarakat Indonesia yang berasal dari berbagai suku, agama, dan budaya berbeda, tapi tetap menjadi satu kesatuan.

Limited Edition OPPO Reno 10x Zoom – Seri Arkiv Vilmansa

Untuk Limited Edition OPPO Reno 10x Zoom Seri Arkiv Vilmansa, Arkiv menamakan karyanya ‘Crown of Creation’. “Karya ini terinspirasi dari kompleksitas dan modernitas yang ada di kehidupan kita sehari-hari. Menurut saya, dua hal ini yang menjadi dasar kreativitas kita dalam berkreasi dan berinovasi saat ini,” ungkap Arkiv.

Limited Edition OPPO Reno 10x Zoom – Seri Ronald Apriyan

Untuk Limited Edition OPPO Reno 10x Zoom Seri Ronald Apriyan, Ronald menggunakan goresan penuh warna untuk menuangkan imajinasi memakan Nasi Padang di luar angkasa.

Pengalaman Hands-on Perangkat dan fitur AR

Perangkat limited edition para seniman lokal ini hadir dengan warna Jet Black dengan ukiran karya ada di bagian belakang serta ‘jaket’ boks yang juga didesain khusus ada artwork dari para seniman. Tampilan artwork yang ada cukup keren, terutama perangkat yang hanya ada 1 buah (edisi yang di lelang), karena tampilan artwork-nya lebih terasa penuh dan banyak detail yang bisa dinikmati ketika menggenggam perangkat. Meski demikian, seri yang dijual 30 unit juga tidak kalah keren.

Renoscape - Reno 10x Zoom
Tampak belakang Reno 10x Zoom edisi spesial Darbotz

Warna dari ukiran karya seninya berwarna putih namun terasa agak keabuan dengan efek seperti grafir, berada di latar hitam (jet black) yang ada di perangkat Reno. Namun warna artwork ini akan berubah ketika terpantul dengan cahaya, dan terasa lebih ke warna emas.

Perangkat limited edition seperti ini tentu saja daya jual utamanya adalah keistimewaan perangkat yang hanya tersedia sedikit dan akan tampil spesial ketika digenggam atau ditaruh dengan tampak belakang smartphone berada di atas. Perangkat Reno Limited Edition edisi seniman Indonesia ini menurut saya sudah bisa memberikan efek tersebut. Terutama karya Ronald Apriyan yang memberikan banyak garis. Selain itu, artwork yang ada juga bisa langsung dikenali bagi mereka yang selalu menyimak karya-karya para seniman ini, misalnya saja karya Darbotz dengan monsternya, atau Arkiv dengan karakter toy-nya yang khas. Anda akan mengenali langsung ketika perangkat Reno seri seniman ini diletakan dengan bagian belakang yang terlihat.

Selain dari desain bagian belakang yang khas, OPPO juga menyertakan aplikasi AR untuk para pemilik perangkat melihat karya lewat smartphone. Anda cukup membuka aplikasi, mengarahkan pada artwork dinding dan artwork akan muncul di layar ponsel Anda. Aplikasi AR ini juga bisa digunakan di artwork karya Arkiv yang ada di MRT.

Reno x Arkiv
AR karya Arkiv di MRT Jakarta

Strategi pemasaran yang menarik

Renoscape yang dihadirkan OPPO tentu saja tidak bisa melulu dilihat dari sisi penjualan, lebih pada strategi branding dan pemasaran untuk mendekatkan merek Reno pada konsumen muda yang lekat dengan unsur kreativitas. Memang ada produk yang dijual untuk seri limited edition ini, tetapi jumlahnya hanya sedikit.

Pop-up store dan pameran di Plaza Indonesia juga tentunya bukan ditujukan untuk jualan saja tetapi untuk branding, Reno diposisikan OPPO sebagai perangkat premium high-end (bukan perangkat flagship memang) tetapi segmentasinya sudah cukup atas jika melihat dari harga serta spesifikasi yang dihadirkan. Branding Reno di salah satu mall segmen premium, kolaborasi dengan 3 seniman lokal yang cukup memiliki nama di Indonesia, dan penyematan label limited edition adalah 3 unsur strategi pemasaran untuk membantu nama Reno yang notabene adalah nama baru yang harus dikenalkan OPPO ke khalayak ramai.

Ketika pertama kali melihat iklan kolaborasi OPPO dan Darbotz, saya cukup dibuat ternganga karena menurut saya ini adalah salah satu lompatan yang cukup menarik yang dilakukan OPPO. Tidak hanya berkutat di brand ambassador artis tetapi menggeser sedikit ke seniman lokal yang pangsa pasarnya cukup cocok dengan nama Reno. Setelah kampanye pemasaran dengan mengunggulkan sisi fotografi lewat acara Reno Zoom-in, kini OPPO kembali melancarkan strategi pemasaran dengan menggandeng para seniman lokal. Langkah yang menarik untuk sebuah brand perangkat smartphone. OPPO memang bukan kali pertama marilis varian yang bekerja sama atau berkolaborasi dengan pihak lain, OPPO pernah merilis varian perangkat bekerja sama dengan merek kosmetik, lalu ada pula varian super hero (Avengers) dan yang masih cukup baru adalah dengan klub sepak bola FC Barcelona.

OPPO sendiri menyebutkan bahwa umur Reno akan cukup panjang, setidaknya sampai akhir tahun. Jadi saya memprediksi ini bukan kali terakhir OPPO akan merilis varian tertentu untuk seri Reno mereka. Strategi yang tentunya tetap menarik untuk dicermati.

Anda yang tertarik untuk memiliki perangkat OPPO Reno 10x Zoom limited edition seri Darbotz, Arkiv, dan Ronald bisa mampir ke area “Renoscape” di Lobi Selatan Plaza Indonesia, mulai 31 Juli hingga 31 Agustus 2019.

Renoscape - Reno 10x Zoom

Renoscape - Reno 10x Zoom

Penyedia layanan "e-commerce enabler" Jet Commerce mengumumkan ekspansi regional ke Tiongkok dan Filipina, setelah resmi hadir di Vietnam dan Thailand pada awal 2019
Previous Story

Jet Commerce Perlebar Bisnis ke Tiongkok dan Filipina

Line Indonesia
Next Story

OpenChat Mudahkan Pengguna Line Bergabung dalam Grup Tematik

Latest from Blog

Don't Miss

5 Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Pre-order OPPO Find X8 Series

OPPO telah mengumumkan ketersediaan global untuk smartphone flagship terbarunya, OPPO

Harga dan Fitur Utama OPPO Find X8 Series yang Resmi Diluncurkan Secara Global di Indonesia

OPPO telah resmi mengumumkan peluncuran global untuk smartphone flagship OPPO