Platform video on-demand “iflix” hari ini (26/7) mengumumkan perolehan putaran investasi baru dalam corporate round. Tidak disebutkan nilai spesifiknya, Fidelity International memimpin pendanaan ini. Turut berpartisipasi beberapa perusahaan media Asia meliputi MNC dari Indonesia, Yoshimoto Kogyo dari Jepang, dan JTBC dari Korea Selatan.
Pendanaan ini melengkapi putaran sebelumnya yang diikuti oleh pendiri Catcha Group, EMC dan Sky. Diproyeksikan dana yang berhasil dikumpulkan mencapai $50 juta atau setara 699,5 miliar Rupiah. Keterlibatan MNC dalam pendanaan iflix sudah diumumkan sejak Juni 2019 lalu
“Investasi ini adalah afirmasi yang jelas atas model bisnis dan prospek pertumbuhan iflix, dan memperkuat hubungan kami dengan beberapa penyedia konten lokal terbesar di Asia. Kami memiliki deretan konten baru yang kuat dan antusias untuk menjadikan penawaran konten kami yang paling luas tersedia bagi jutaan pengguna iflix di Asia,” sambut Co-Founder & Chairman iflix Patrick Grove.
Berdasarkan rilis yang kami terima, sejauh ini iflix telah memiliki lebih dari 17 juta pengguna. Saat ini layanan mereka sudah dioperasikan di berbagai negara di Asia. Melalui pendanaan baru ini, iflix ingin terus fokus mengejar strategi pertumbuhan secara agresif, baik di pasar yang sudah ada maupun di destinasi baru.