Dark
Light

Chevrolet Garap Mobil Elektrik Khusus Drag Race

1 min read
October 31, 2018

Balapan trek lurus alias drag race bukanlah skenario yang paling ideal untuk menjajal keunggulan sebuah mobil elektrik. Mobil elektrik diciptakan dengan fokus pada efisiensi energi, namun Chevrolet rupanya menolak mengamini anggapan tersebut.

Pabrikan mobil asal Amerika Serikat itu baru saja memperkenalkan Chevrolet eCOPO Camaro Concept, versi elektrik dari COPO Camaro yang legendaris. Sekadar informasi, COPO Camaro merupakan edisi spesial Camaro yang dirancang secara khusus untuk drag race, sekaligus merupakan mobil paling eksklusif yang ditawarkan General Motors, induk perusahaan Chevy.

Chevrolet eCOPO Camaro Concept

Berhubung masih konsep, Chevy enggan merincikan spesifikasi lengkapnya. Namun yang pasti, motor elektrik tunggal pada eCOPO diklaim sanggup menggelontorkan output daya di atas 700 hp dan torsi lebih dari 800 Nm. Prediksi Chevy, eCOPO mampu mencatatkan waktu di kisaran 9 detik untuk mencapai garis finish pada trek lurus sepanjang 400 meter.

Tenaga sebesar itu tentu mustahil dibarengi konsumsi energi yang efisien. Kalau konteksnya drag race, berapa kilometer yang bisa ditempuh dalam satu kali charge jelas bukan statistik yang relevan. Yang lebih penting adalah seberapa cepat baterai itu bisa terisi penuh.

Chevrolet eCOPO Camaro Concept

Chevrolet belum berani memastikan seberapa cepat, tapi yang pasti eCOPO dibekali baterai 800 volt. Sebagai referensi, Porsche sudah mengoperasikan stasiun fast charging 800 volt yang mampu mengisi sekitar 80% kapasitas baterai mobil elektriknya dalam waktu 15 – 20 menit saja.

Struktur baterai ini terbentuk dari empat modul 200 volt yang ditempatkan di posisi yang strategis: dua di bagian penumpang belakang, dua lagi di area bagasi. Satu tantangan yang menurut saya harus ditangani Chevy adalah masalah panas; panas yang berlebih pada baterai jelas akan berdampak buruk terhadap performa mobil.

Chevrolet belum bicara banyak soal rencana realisasi eCOPO Camaro Concept. Mereka saat ini masih sibuk mengembangkan dan mengujinya di trek lurus demi mencapai target yang dikoar-koarkannya.

Sumber: Chevrolet via Electrek.

Ilustrasi Interface Firefox Rocket
Previous Story

[Review App] Firefox Rocket, Cukupkah Hanya Bermodal Cepat dan Ringan?

PropertyGuru mengamankan pendanaan Seri D dari KKR, dana akan digunakan menguatkan posisi di Asia Tenggara
Next Story

Induk Perusahaan Rumah.com Dapat Suntikan Dana 2,2 Triliun Rupiah

Latest from Blog

Don't Miss

Hyundai IONIQ 5 BlueLink Resmi Meluncur di Indonesia

PT Hyundai Motors Indonesia meluncurkan IONIQ 5 yang dilengkapi dengan
Honda e:Technology

Honda Perkenalkan e:Technology, Solusi untuk Wujudkan Visi Eletrifikasi di Indonesia

Para produsen kendaraan bermotor perlahan mulai beralih ke arah kendaraan