Dark
Light

iMotion: Seperti Inikah Penampilan Mouse di Masa Depan?

1 min read
October 1, 2013

Alat kontrol instrumen digital adalah satu dari banyak device yang berkembang sangat cepat. Dengan melakukan kampanye di Kickstarter, developer baru Intellect Motion mengenalkan sebuah controller revolusioner mereka: iMotion.

iMotion menjanjikan sebuah alat kontrol yang biasa Anda lihat di film-film fiksi ilmiah, dimana Anda hanya perlu menggerakkan tangan untuk membuka menu ataupun menavigasi suatu tampilan interface. Teknologi dalam iMotion menciptakan sebuah layar sentuh virtual, bayangkan terdapat area navigasi di depan Anda yang sensitif akan gerakan sehingga Anda bisa merasakan sebuah benda virtual yang Anda ‘sentuh’ di dalam game maupun aplikasi.

Intellect Motion menjanjikan bahwa Anda bisa menggunakan iMotion di semua perangkat komputer yang berfungsi dengan keyboard dan mouse serta memiliki webcam. Bahkan Anda tidak perlu mengintegrasikan iMotion dengan PC, pengguna hanya tinggal menginstal perangkat lunak middleware, kemudian mereka bisa menikmati game-game first-person shooter yang telah ada sekarang atau berinteraksi dengan objek dalam aplikasi 3D serta menggunakan tangan Anda untuk memutar dan ‘menarik’ dengan presisi tinggi.

Para perancangnya juga mengklaim bahwa perangkat ini memiliki tingkat keakuratan tinggi untuk berbagai macam platform dan aplikasi. iMotion memiliki fitur feedback airtouch, sebuah teknologi baru dalam sensor gerak. Fitur ini memberikan tekanan di tangan seakan-akan Anda menyentuh objek di dunia nyata.

Bagaimana cara kerja iMotion? Ia memiliki tiga lampu LED untuk memposisikan tubuh pengguna secara tiga dimensi dengan koordinat x, y dan z (itu berarti ia menghitung panjang, lebar dan jarak. Kemudian ia memiliki gyroscope dan accelerometer sehingga iMotion bisa mendapatkan data secara akurat. Device ini bisa beroperasi dari jarak satu hingga 16 kaki (4,9 meter), dan menurut Intellect Motion, ia adalah satu-satunya perangkat motion controller full 3D.

iMotion bekerja dengan webcam standar, memiliki kemampuan sensor 30fps dan tingkat keakuratan 0,08 – ia lebih cepat enam kali lipat dan 10 kali lebih akurat dibanding teknologi motion control console game terbaik saat ini.

Satu hal yang paling menjanjikan adalah Intellect Motion juga dikembangkan agar optimal jika diintegrasikan dengan Oculus Rift. Jika Oculus Rift adalah mata atau jendela manusia masuk ke dalam dunia virtual, maka bisa jadi iMotion adalah tangannya.

Dalam tulisan mereka di laman Kickstarter, Intellect Motion juga bilang bahwa iMotion bisa digunakan untuk bermain game fighting. Saya sangat penasaran bagaimana perangkat ini melakukannya, bukankah genre fighting masih membutuhkan tombol analog – seperti Mortal Kombat atau Street Fighter – ataukah game yang mereka maksudkan ialah yang sejenis dengan Fight Night?

Jika proyek ini mampu mencapai target stretch sebelum tanggal 27 Oktober nanti, yaitu sejumlah US$ 100.000, Anda mungkin bisa memiliki iMotion dengan harga yang sangat murah. Untuk bundel pemula, ia hanya akan dibanderol seharga US$ 49 untuk Mac, Linux dan Microsoft Windows.

Sumber gambar: laman Kickstarter iMotion.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

Ideafest 2013 Menebarkan Semangat Inspirasi untuk Berkarya

Next Story

Five Misconceptions that Asian Start-Ups Have About Crowdfunding

Latest from Blog

nubia V60 Design Hadir di Indonesia

ZTE Mobile Devices Indonesia secara resmi memperkenalkan smartphone terbarunya, nubia V60 Design di Indonesia. Smartphone ini dirancang dengan menghadirkan estetika dan teknologi,

Don't Miss

Review Logitech G502 X Plus: Mouse Gaming Cantik dan Nyaman untuk Bermain

Logitech merupakan salah satu produsen mouse terbaik di dunia. Dan salah
Logitech-G502-X-1

3 Mouse Gaming Logitech G502 X Series Hadir Dengan Tombol Optik Yang Bisa Diklik

Logitech telah mengumumkan tiga mouse gaming baru, mereka adalah Logitech