Selama beberapa bulan, Microsoft dikait-kaitkan dengan sebuah perangkat baru inovatif berkode nama Andromeda. Ini adalah perangkat modern dengan layar yang dapat dilipat yang akan mengisi kekosongan antara ponsel dan laptop. Di berbagai kesempatan itu, Andromeda muncul dalam bentuk laporan, publikasi hingga paten. Tapi di pekan lalu, TheVerge via FoneArena memperoleh dokumen internal yang menjadi bukti kuat akan pengembangan Andromeda.
Andromeda yang akan menjadi keluarga baru di jajaran Surface disebut menggunakan teknologi OLED baru, dapat dilipat dan digulirkan. Meskipun di masa lalu perangkat layar ganda telah dicoba – dan sebagian besar gagal karena menggunakan menggunakan dua panel terpisah. Di Andromeda, Microsoft diyakini melangkah lebih jauh dengan menggunakan satu layar yang bisa dilipat menjadi dua sehingga lebih mudah dikantongi layaknya smartphone.
Dikutip dari The Verge, tablet Andromeda memiliki tampilan sampul yang terhubung pada engsel ketika dibuka. Microsoft bahkan telah menguji input stylus untuk memberikan sentuhan berkelas yang sebenarnya cukup masuk akal mengingat Andromeda memang terlihat seperti buku ketika dilipat. Prototipe Andromeda dilaporkan juga akan menghadirkan aplikasi untuk mencatat guna melengkapinya.
Andromeda kemungkinan besar bakal menggunakan Windows Core OS, platform yang lebih fleksibel untuk perangkat Windows 10 yang memungkinkan pabrikan perangkat keras untuk lebih selektif dengan fungsi gadget tersebut. Penyesuaian ini disebut bertanggung jawab untuk mengatur bagaimana antarmuka akan tampil di dua ukuran layar, saat perangkat dilipat dan dibuka penuh. Mengingat saat ini tablet masih jauh dari usai, akan ada banyak hal baru yang mungkin tidak kita lihat di berbagai laporan yang muncul. Microsoft tentu menyimpan suguhan terbaiknya untuk diungkapkan di waktu yang tepat.
Sementara itu, perusahaan komponen ternama Intel juga dilaporkan tengah mengerjakan perangkat layar ganda serupa yang akan memanfaatkan perangkat lunak Microsoft dan Andromeda.