Dark
Light

Chipset Exynos 9810 Indikasikan Fitur Pendeteksi Wajah pada Samsung Galaxy S9

1 min read
January 5, 2018

Rumor ini sebenarnya sudah berhembus sejak Oktober tahun lalu. Gagasan utamanya adalah, Samsung Galaxy S9 bakal mengemas chipset baru yang diracik khusus untuk mengakomodasi kinerja artificial intelligence (AI) yang lebih baik, kurang lebih seperti chipset A11 Bionic pada iPhone X.

Memasuki 2018, rumor ini mulai terdengar seperti kenyataan. Samsung baru saja menyingkap chipset baru bernama Exynos 9810, yang dikerjakan dengan proses fabrikasi 10 nm, dan menawarkan peningkatan performa dua kali lipat untuk single-core, serta peningkatan 40% untuk multi-core.

Peningkatan performa dari generasi ke generasi sudah bukan hal yang asing lagi. Yang justru lebih menarik untuk disorot adalah kemampuan chipset ini dalam mewujudkan fitur-fitur berbasis AI. Dalam memperkenalkan Exynos 9810, Samsung secara eksplisit bilang bahwa chipset ini dapat merealisasikan fitur pendeteksi wajah ketika dipadukan dengan hardware dan software depth sensing.

Untuk apa harus mendeteksi wajah? Samsung lanjut menjelaskan bahwa fitur ini memungkinkan kinerja face tracking yang realistis, sehingga pada akhirnya perangkat dapat dibuka hanya dengan mendeteksi wajah pengguna. Kedengarannya tidak asing? Ya, karena ini salah satu fitur unggulan iPhone X.

Ilustrasi fitur pendeteksi wajah milik iPhone X / Apple
Ilustrasi fitur pendeteksi wajah milik iPhone X / Apple

Dari situ sebenarnya bisa kita asumsikan bahwa Samsung Galaxy S9 (yang kemungkinan besar bakal menggunakan chipset ini) nantinya bakal menawarkan fitur serupa. Yang mungkin menjadi pertanyaan, apakah Samsung juga akan mengikuti jejak Apple dan benar-benar meninggalkan autentikasi berbasis sidik jari dengan adanya fitur pendeteksi wajah ini?

Jawabannya bisa saja tidak, sebab Samsung turut menambahkan bahwa ada bagian khusus pada chipset yang secara spesifik difungsikan untuk menyimpan informasi hasil pemindaian wajah, iris dan sidik jari. Mungkin saja fitur pendeteksi wajah ini dimaksudkan untuk mengobati kekecewaan konsumen atas peletakan sensor sidik jari pada Galaxy S8 yang dinilai tidak semestinya.

Di samping itu, Exynos 9810 digadang-gadang juga dapat meningkatkan kinerja kamera ponsel yang membawanya, sampai ke titik di mana video 4K bisa direkam dalam kecepatan 120 fps. Live streaming dalam resolusi 4K pun bisa diwujudkan oleh chipset ini, tinggal koneksi internet kita yang mampu atau tidak.

Sumber: Samsung.

Previous Story

Pelni Rilis Aplikasi Layanan Pengiriman Kargo

Next Story

Belum Diresmikan, Nokia 6 (2018) Sudah Eksis di Situs Retail

Latest from Blog

Don't Miss

Lenovo-Hadirkan-3-Laptop-Copilot+-PC-Bertenaga-AI-di-Indonesia,-dengan-Intel,-AMD,-Hingga-Qualcomm

Lenovo Hadirkan 3 Laptop Copilot+ PC Bertenaga AI di Indonesia, dengan Intel, AMD, Hingga Qualcomm

Lenovo telah memperkenalkan jajaran laptop Copilot+ PC terbaru yang ditenagai
Pantau-Kesehatan-24-7-dan-Lebih-Produktif-dengan-Galaxy-Ring

Pantau Kesehatan 24/7 dan Lebih Produktif dengan Galaxy Ring

Smartwatch telah menjadi bagian tak terpisahkan dari gaya hidup sehat