Perubahan banyak aspek di kehidupan ke serba digital membuat orang kini menghabiskan banyak waktu di internet, salah satunya di browser. Kondisi ini tidak hanya membutuhkan kebijaksanaan dalam penggunaan, tapi juga membutuhkan dukungan tool yang dirancang untuk memberi rasa aman. Untuk menjawab permintaan itu, Google meluncurkan tiga perubahan penting di Chrome, salah satunya yang paling penting adalah hadirnya tool Chrome Cleanup.
Menyasar pengguna Windows, Chrome Cleanup membantu pengguna untuk mendeteksi program-program yang tidak diinginkan yang kemungkinan disisipkan ke dalam berkas unduhan. Tak berhenti di sebatas memindai, Chrome Cleanup juga menyiapkan alat untuk menghapusnya. Google Cleanup disebutkan telah mengalami perubahan sehingga kini semakin mudah digunakan dan hanya membutuhkan satu langkah mudah untuk menghapus software yang tidak dikehendaki.
Philipe Rivard dalam tulisan resminya mengatakan bahwa Chrome juga telah dilengkapi dengan alat pendeteksi pembajakan yang dapat mengendus adanya perubahan pengaturan yang tidak diketahui oleh pengguna. Pengaturan ini disebut sudah digulirkan ke seluruh pengguna, melindungi jutaan pengguna dari berbagai perubahan pengaturan yang mayoritas membajak mesin pencari default yang biasa digunakan.
Dan yang terakhir, Google juga telah menggandeng perusahaan keamanan ESET untuk bekerjasama menciptakan mesin pendeteksi yang lebih akurat, cepat dan garang. Berdua, mereka mengombinasikan masing-masing teknologi sehingga mampu mendeteksi dan menghapus lebih banyak program jahat lebih baik dibandingkan sebelumnya.
Google memastikan seluruh pengguna Chrome bakal mendapatkan tiga perlindungan baru ini dalam beberapa hari ke depan.