Facebook dikabarkan sedang mencari cara lain untuk mendorong penggunaan Facebook Stories di layanan utamanya. Dikonfirmasi oleh Techcrunch, Facebook bakal menghadirkan fitur Stories ke Fan Page dalam rangka menggaet lebih banyak pengguna. Ini merupakan upaya lanjutan yang coba mereka lakukan setelah sebelumnya mengaitkan Instagram Stories ke Facebook dan menggulirkan dukungan untuk desktop.
“Kami mendengarkan suara dari komunitas dan berupaya membuatnya lebih cepat, menyenangkan dan mudah bagi pengguna dan juga Page untuk menciptakan Stories di Facebook. Dalam beberapa bulan ke depan, Page akan dapat membuat Stories untuk kemudian dibagikan ke para pengikutnya.” Kata Amy Sun selaku Product Manager Facebook kepada Techcrunch.
Situasi yang dihadapi Facebook cukup unik. Entah bagaimana, Stories justru jauh lebih populer di dua portofolio lainnya, Instagram dan WhatsApp dengan angka pengguna aktif mencapai 250 juta. Angka ini bahkan mampu mengalahkan Snapchat ang notabene sebagai pihak yang pertama kali menginisiasi fitur Stories dengan angka pengguna aktif hanya sebanyak 170 juta.
Facebook sendiri belum membeberkan berapa angka tepat pengguna aktif Stories di layanan utamanya. Hal ini di luar kebiasaan Facebook yang terbilang suka “memamerkan” prestasi produk-produknya. Sehingga banyak orang beranggapan Stories melempem di layanan utama Facebook. Tak mengherankan jika kemudian Facebook dibuat pusing dan agresif mencoba berbagai cara untuk mengatasinya.
https://youtu.be/1BHRhZfYwfI
Kembali ke soal Stories di Fan Page. Nantinya pengikut halaman tersebut bakal menjumpai panel Stories khusus di perangkat mobile dan desktop. Admin halaman bakal mendapatkan tombol baru berlabel “Create Story” di aplikasi mobile. Seperti fitur serupa di semua platform, Stories juga akan menghilang 24 jam setelah dipublikasikan.
Dalam beberapa bulan ke depan untuk semua pengguna termasuk publik fitur, organisasi nirlaba, brand, tokoh dan lain sebagainya.