Dark
Light

Logitech Akuisisi Astro Gaming Senilai $ 85 Juta

1 min read
July 12, 2017

Astro Gaming ialah brand spin-off yang didirikan oleh perusahaan desain asal San Francisco, Astro Studios untuk fokus pada penyediaan headphone-headphone gaming. Di tahun 2008, salah satu headset mereka dipilih sebagai perangkat berlisensi resmi Major League Gaming. Sepertinya, kesuksesan mereka membuat satu raksasa periferal PC tertarik buat memilikinya.

Dilaporkan oleh VentureBeat, Logitech telah mengakuisisi Astro Gaming. Lewat langkah ini, perusahaan aksesori komputer asal Swiss itu memperoleh akses ke portfolio produk audio console kreasi tim Astro. Saat ini Logitech merupakan salah satu nama favorit pengguna PC, dan dengan diperkuat aset Astro Gaming, pijakan mereka di segmen headphone gaming jadi semakin kokoh.

Kabarnya, Logitech membeli Astro Gaming senilai US$ 85 juta, dibayar secara tunai. Proses akusisi rencananya akan beres pada bulan Agustus 2017. Belakangan ini, Logitech pelan-pelan memantapkan eksistensinya di ranah gaming melalui Logitech G. Aset Astro Gaming akan jadi amunisi berharga dalam kompetisi melawan nama-nama populer di sana seperti Razer dan SteelSeries.

“Astro adalah brand headphone console terkemuka dan menjadi pilihan para atlet eSport di sana,” ucap Ujesh Desai selaku general manager Logitech G via VentureBeat. “Bergabungnya Astro Gaming bersama kami akan melengkapi langkah Logitech G untuk fokus ke PC gaming. Kami betul-betul menyukai tim Astro, brand, serta produk mereka. Bersama-sama, kami ingin membuat permainan video jadi lebih asik dinikmati oleh gamer di manapun mereka berada.”

Logitech punya senjata andalan yang membuatnya unggul dibanding rival-rival besarnya. Makin banyak gamer menyadari bahwa produk Logitech menawarkan keseimbangan paling optimal antara performa dan harga (walaupun desain produknya belum tentu pas untuk semua orang). Dan Astro sendiri dikenal di kalangan gamer dengan fitur-fitur pintarnya – contohnya kinerja audio wireless yang jempolan hingga kemampuan menghemat pemakaian baterai.

Beberapa model headphone populer garapan Astro Gaming meliputi A50 dan A40TR. Mereka juga sempat merilis headset edisi terbatas Adventure Time, Steven Universe, Rick and Morty, Astro X the Seventh Letter, Call of Duty, Halo hingga Mirror’s Edge Catalyst.

Co-founder sekaligus presiden Astro Jordan Reiss menyampaikan bahwa akusisi ini adalah sebuah strategi jitu, dan menyatakan timnya siap mulai bekerja bersama Logitech, “Dengan menggabungkan kekuatan brand Astro dan teknologi canggih di belakang Logitech G serta jaringan distribusi global yang mendukungnya, produk kami akan bisa dinikmati oleh lebih banyak gamer.”

Previous Story

Action Cam 360 Derajat GoPro Fusion Mulai Diuji Bersama 10 Mitra Terpilih

Next Story

Keyboard untuk Nintendo Switch Ini Bisa Dipasangi Joy-Con di Kedua Sisinya

Latest from Blog

Don't Miss

Logitech-G-Hadirkan-Keyboard-Gaming-Low-profile-G915-X-LIGHTSPEED-TKL-1

Logitech G Hadirkan Keyboard Gaming Low-profile G915 X LIGHTSPEED TKL

Logitech G telah mengumumkan keyboard gaming terbarunya di Indonesia, G915

Logitech Rilis Mouse Bluetooth Nirkabel M196, Tawarkan Kenyamanan dengan Daya Tahan Lebih Lama

Logitech resmi meluncurkan produk terbaru, yaitu mouse nirkabel bluetooth M196.