Sale Stock dan BBM menyediakan layanan berbelanja melalui antar muka percakapan channel BBM. Kolaborasi ini merupakan yang pertama bagi BBM bekerja sama dengan layanan e-commerce menggunakan fitur baru, BBM Chat API. Fitur ini memungkinkan pelaku bisnis dan brand melakukan interaksi dua arah dengan pelanggan.
BBM di Indonesia termasuk salah satu aplikasi chatting populer. Langkah Sale Stock ini merupakan bagian penting dalam usaha mereka menjangkau lebih banyak konsumen saat persaingan di sektor mobile marketplace, khususnya di sektor fesyen, semakin ketat. Kemudahan berbelanja melalui chat memungkinkan pelanggan untuk menerima tanggapan langsung dalam 24 jam sehari, 7 hari dalam seminggu.
Untuk pembayaran transaksi melalui kanal BBM Chat ini, pengguna dimudahkan dengan berbagai macam pilihan pembayaran, mulai dari transfer bank, pembayaran di gerai Indomaret, hingga COD untuk 2400 daerah di Indonesia dengan jaminan uang kembali dalam 30 hari. Pelanggan bisa menambahkan channel PIN BBM C00158214 untuk bisa menggunakan fitur ini.
CEO Sale Stock Indonesia Lingga Madu berkomentar, “Kami sangat bersemangat dapat berkolaborasi dengan BBM, yang memungkinkan Sista (sebutan untuk pelanggan kami) untuk berbincang-bincang dan memesan produk di BBM Channel kami. Kami ingin memberikan akses pada Sista yang memiliki keterbatasan kuota internet dan tidak dapat mengakses Web atau mengunduh aplikasi.”
/;Ini akan mendorong mereka untuk mencoba belanja online melalui platform yang sudah mereka kenal dan yang memungkinkan mereka untuk mengajukan pertanyaan guna menghapus keraguan mereka. Melalui kerja sama dengan BBM, kami menyediakan saluran tambahan bagi para Sista untuk mendapatkan gaya favorit dengan cepat, aman, kapan pun dan di mana pun,” lanjutnya.
CEO Creative Media Works (yang kini mengelola BBM secara global) Mattew Talbot menanggapi positif kerja sama ini, terutama dalam mendukung transformasi BBM dari sekedar aplikasi chatting menjadi sebuah platform multifungsi.
“Kemitraan dengan Sale Stock ini merupakan momentum penting dalam perjalanan kami mengubah BBM dari sekadar alat real-time chatting antara dua orang menjadi sebuah platform mobile yang canggih, di mana orang dapat berinteraksi dengan pelanggan dan mendorong pembelian. Karena orang lebih banyak menghabiskan waktu di ponsel untuk mengakses aplikasi pesan, kami melihat semakin banyak brand dan perusahaan mencoba untuk terhubung dengan target pasar mereka melalui aplikasi seperti BBM,” papar Talbot.