Sebagian besar pengguna smartphone bisa terhubung ke internet sepanjang waktu selama mendapatkan jaringan yang stabil. Tetapi ada kalanya aktivitas online terputus karena beberapa hal, misalnya saat pergi ke luar kota, kuota habis atau jaringan memang sedang dalam masalah. Saat menghadapi salah satu dari situasi-situasi tersebut, pengguna jejaring sosial seperti Instagram tidak akan dapat melakukan aktivitas seperti biasanya. Dan Facebook ingin memberikan solusi untuk situasi tersebut.
Baru-baru ini dalam ajang konferensi pengembang F8, Facebook selaku pemilik Instagram memperkenalkan sebuah fitur Modus Offline yang dirancang untuk mengatasi permasalahan di atas.
Sebelumnya, saat terputus dari jaringan pengguna tidak akan dapat melakukan apapun dengan aplikasi, tidak bisa memposting foto, menyukai atau berkomentar. Sekarang, dengan modus offline terbaru ini, Instagram akan mempertahankan gambar tetap termuat dan memungkinkan pengguna melakukan aktivitas seperti biasa, misalnya untuk melihat foto, meninggalkan komentar, mengikuti atau berhenti mengikuti dan melakukan aktivitas lainnya tanpa sambungan internet.
Menurut Instagram, modus baru ini dapat bekerja dengan cara mengunduh konten melalui jaringan data ketika pengguna sedang online, kemudian menyimpan konten tersebut sehingga dapat dilihat secara offline. Konten-konten preload ini tersedia di lini masa Instagram, tab Explore dan juga profil. Dan saat koneksi kembali stabil, semua aktivitas akan diunggah ke server Instagram.
Untuk saat ini fitur modus offline belum dapat dipakai untuk mengunggah foto, namun di masa mendatang ada peluang besar untuk menghadirkan kemampuan tersebut. Besarnya kapasitas data yang harus diunduh tampaknya menjadi kendala bagi Instagram, termasuk mengapa fitur Stories juga belum dihadirkan dalam modus offline ini.
Meski sudah digulirkan ke platform Android, namun secara spesifikasi fitur ini dihadirkan secara khusus untuk negara dengan jaringan internet yang terbatas.
Sumber berita Techcrunch.
