Dark
Light

Membangun dan Mempertahankan Kepercayaan Pengguna

1 min read
April 4, 2017
Membangun kepercayaan pengguna

Kepecayaan sekarang menjadi barang yang berharga. Bagi bisnis penting untuk meyakinkan pengguna dan menjaga kepercayaan mereka. Bukan situasi yang mudah. Butuh membangun integritas dan kredibilitas di beberapa area untuk mendapatkan kepercayaan pengguna. Mungkin bisnis bisa mulai memperhatikan beberapa area untuk fokus membangun kepercayaan dari sana.

Area yang pertama adalah perusahaan. Jika itu sebuah startup maka mulailah fokus pada bisnisnya. Pengguna akan merasa dihargai dan percaya jika mereka merasa dekat perusahaan atau bisnis yang mereka percaya, tempat mereka membayar untuk sesuatu yang ditawarkan. Mulailah dengan pahami bagaimana posisi perusahaan, seberapa banyak penggunanya, bagaimana demografinya, dan apa yang telah perusahaan janjikan.

Area selanjutnya adalah pengalaman. Ini kaitannya dengan pengalaman bisnis, tentang alasan mengapa ada sebuah produk, masalah apa yang coba diselesaikan, dan apa yang dipercaya perusahaan untuk hal itu. Bagikan hal tersebut dengan pengguna, mereka layak untuk tahu. Mencoba membangun kedekatan dan keterikatan dengan mulai memahami satu sama lain.

Area berikutnnya adalah produk. Tentu ini berkaitan dengan teknis. Bagaimana fitur-fitur bekerja. Bagaimana layanan bisa membuat pekerjaan mudah, bekerja dengan baik, dan tanpa kesalahan atau error. Pastikan jika fitur-fitur yang ada dibangun dengan sebaik-baiknya sesuai kebutuhan dan yang diharapkan.

Selain itu kepercayaan pengguna juga dapat diraih, dipertahankan dan tingkatkan dengan menunjukkan konsistensi dalam beberapa hal. Misalnya dengan tetap memberikan layanan yang transparan, baik soal harga maupun layanannya. Minta maaf jika ada sesuatu yang menyebabkan kerugian bagi pengguna, selesaikan dengan segera masalah tersebut dan jangan lupa minta feedback berupa kritik dan saran untuk meningkatkan keterlibatan pengguna terhadap bisnis. Tetap konsisten memberikan pelayanan prima terhadap pelanggan juga bisa menjadi hal lain yang berpengaruh terhadap kepercayaan pengguna.

Pada intinya integritas dan kredibilitas dengan fokus pada kualitas bisnis dan layanan yang diberikan. Selanjutnya fokus dilanjutkan ke pengguna. Dari mulai bagaimana kita memperlakukan pengguna hingga memahami setiap kebutuhan dan apa yang pengguna idam-idamkan.

Previous Story

Kemitraan Tokopedia dan GrabParcel Hadirkan Opsi Pengiriman Barang Sehari Sampai

Next Story

It’s a Payment War, not a Ridesharing Battle

Latest from Blog

Don't Miss

Indigo Impact Report 2021

Laporan DSInnovate: Dampak Program Inkubator dan Akselerator untuk Ekosistem Startup Indonesia

Menurut data terbaru yang dirangkum laporan e-Conomy SEA 2021, ekonomi
Jefrey Joe berbagi pengalamannya dalam membantu founder mencari dan mengeksekusi model bisnis

Mengupas Serba-Serbi Model Bisnis pada Startup

Startup tak melulu bicara soal merealisasikan ide menjadi sebuah produk.