Dark
Light

Resmi Rilis di Indonesia, PhotoGrid 6.0 Kenalkan Tiga Fitur Terbaru

1 min read
January 13, 2017
PhotoGrid 6.0 dengan tampilan antarmuka terbaru / PhotoGrid

Aplikasi penyunting PhotoGrid telah berinovasi dalam produknya. Melalui versi PhotoGrid 6.0, aplikasi pembuat kolase foto populer ini mengubah aplikasinya menjadi aplikasi berbasis komunitas sosial kreatif bagi para penggunanya. PhotoGrid 6.0 memungkinkan pengguna untuk berbagi momen berharga sehari-hari melalui fitur sosial yang baru dibuat.

Melihat tren yang positif penggunaan media sosial yang semakin melonjak, Head of Product PhotoGrid Jeremy Peng merasa para pengguna media sosial perlu dimudahkan dalam berbagi cerita menarik melalui platform media sosial.

“Karena itu, PhotoGrid menyediakan komunitas sosial berbasis sharing foto di dalam PhotoGrid, yang sekaligus berfungsi sebagai perangkat untuk pengambilan dan penyuntingan foto. Selain itu, dengan lebih dari 100 juta pengguna aktif, Indonesia adalah negara dengan jumlah pengguna PhotoGrid terbanyak. Itu sebabnya kami memilih Indonesia sebagai negara pertama untuk memberika informasi terbaru ini,” ujarnya pada acara konferensi pers PhotoGrid 6.0—Lens Have Fun with Photo Grid—hari ini (13/1) di Jakarta.

Saat ini, PhotoGrid telah diunduh sebanyak 300 juta kali secara global dan 15 juta foto disunting per hari. Versi teranyar PhotoGrid hadir dengan fitur-fitur menarik seperti Grid, Scrapbook, Filmstrip dan Share-to-Social.

PhotoGrid versi 6.0 hadir di Google Play dan App Store dengan beberapa fungsi terbaru, yang mengandalkan tiga fitur utama, yaitu:

  1. Rolling Comments, agar pengguna dapat membagikan kreasi mereka, memberikan komentar dan berdiskusi dengan pengguna lain.
  2. Personalized Feed, agar pengguna dapat mengikuti (follow) dan melihat konten dan foto yang dipersonalisasi.
  3. Intelligent Editing, sebuah fitur yang dilengkapi dengan kombinasi artificial intelligence, kemampuan mengenali wajah dan teknologi pembelajaran mesin, dengan lebih dari 300 layout, 500 stiker, dan efek khusus yang tersedia.

Berkaitan dengan diferensiasinya terhadap aplikasi photo editing lainnya, Jeremy kembali menyebut perihal fitur komunitas sosial kreatif dari PhotoGrid 6.0. “PhotoGrid mengajak pengguna untuk meninggalkan proses penyuntingan foto tradisional dan menjajaki kemungkinan pembuatan gambar paling ekstrim,” ujarnya Jeremy.

Head of Product PhotoGrid Jeremy Peng (kiri) dan Clairine Clay (kanan) / PhotoGrid
Head of Product PhotoGrid Jeremy Peng (kiri) dan Clairine Clay (kanan) / PhotoGrid

Bagi Clairine Clay, PhotoGrid 6.0 ini sangat membantu bagi kegiatannya di ranah jejaring sosial. “Ini karena PhotoGrid mengakomodasi kebutuhan pecinta foto seperti aku, dengan memberikan banyak fitur menarik supaya posting-an bisa jadi lebih oke sebelum di-share ke followers,” ujar sosok yang dikenal sebagai “Miss Meme Indonesia” ini.

Faktanya, Indonesia adalah salah satu negara dengan jumlah pengguna Internet terbesar di dunia pada 2016. Data Wearesocial.org menunjukkan ada 88,1 juta pengguna Internet aktif, dan 79 juta di antaranya merupakan pengguna aktif media sosial.

 

Previous Story

Empat Cara Tepat Mendapatkan Keuntungan

Next Story

[Review] Mencoba Master & Dynamic MH40, Headphone Kekinian dengan Desain Keren

Latest from Blog

Don't Miss

Pixel Peeper Adalah Web App untuk Menampilkan Bagaimana Suatu Foto Diedit dengan Adobe Lightroom

Pernahkah Anda melihat suatu foto di internet lalu penasaran seperti

PicMix Jalin Kerja Sama dengan Camera360, Intergasikan SDK Perkaya Fitur Pengolahan Foto

Aplikasi pengelola gambar berbasis media sosial yang dikembangkan oleh startup