Sebelum Anda berwisata ke suatu tempat, tentunya Anda ingin lebih dulu mencari tahu apa saja yang menarik dari lokasi tersebut. Virtual reality merupakan medium yang tepat untuk hal semacam ini, memungkinkan kita untuk menikmati tur virtual yang immersive dari mana saja kita berada.
Pandangan ini rupanya diamini oleh penerbangan nasional Australia, Qantas. Mereka baru saja meluncurkan aplikasi Qantas VR, yang diklaim sanggup memberikan pengguna cara baru yang interaktif untuk menemukan dan mengeksplorasi tujuan wisata sebelum menjejakkan kakinya ke sana.
Dikembangkan oleh studio asal Sydney, Start VR, Qantas VR pada dasarnya merupakan aplikasi untuk melakukan pemesanan tiket pesawat, tapi dengan bumbu konten virtual reality. Jadi setelah melihat-lihat tempat wisata seperti Kakdu National Park Ormiston Gorge, pengguna bisa langsung memesan tiket penerbangan dari aplikasi tersebut.
Pengembangan Qantas VR didorong oleh respon positif dari para penumpangnya, dimana tahun lalu Qantas sempat melakukan uji coba dengan membekali ruang tunggu first class mereka dengan headset Samsung Gear VR.
Dengan berwujud aplikasi seperti sekarang, sejatinya semua calon penumpang bisa menikmati pengalaman serupa menggunakan perangkatnya masing-masing – tidak harus VR headset karena tersedia mode 2D landscape untuk dilihat langsung di ponsel.
Menurut saya pribadi ini merupakan cara yang amat cerdas guna memikat calon wisatawan ke Negeri Kangguru tersebut. Qantas VR sendiri sudah tersedia secara cuma-cuma untuk perangkat Android, iOS, Samsung Gear VR, Oculus Rift maupun HTC Vive. Penambahan video dan konten lainnya dijanjikan akan menyusul secara bertahap.
Sumber gambar: Start VR.