Jejaring sosial semacam Facebook adalah tempat untuk membagikan momen dalam hidup, mengekspresikan diri dan bersosialisasi tentang banyak hal bersama teman dan orang-orang terdekat. Tapi, ada hal-hal teknis yang jika tak dikelola dengan baik dapat menimbulkan resiko pelanggaran privasi, benturan sosial dan kehilangan akun.
Misalnya, pemilihan kata sandi yang tak aman, pengaturan privasi yang terlalu vulgar, pengaturan akses lintas perangkat yang keliru dan lain-lain. Semua ini merupakan ancaman yang berpotensi mendatangkan masalah.
Nah, berikut ini adalah beberapa tips menjaga privasi saat facebook-an dan mengamankan akun dari ancaman peretasan.
Aktifkan Login Alerts
- Login alerts merupakan fitur keamanan yang dirancang untuk memberikan alarm dini ketika akun Anda diakses dari perangkat atau peramban asing. Untuk mengaktifkannya, klik Settings – Security dan klik Edit di opsi Login Alerts.
- Berikutnya tandai pada opsi Get notifications dan email login alerts. Dengan begitu, setiap kali akun Anda diakses dari perangkat baru, Anda akan memperoleh pemberitahuan di emial dan notifikasi Facebook.
Aktifkan Login Approval
- Fitur ini akan menjadikan ponsel Anda sebagai ototentikasi lapis kedua ketika Anda atau siapapun mencoba login ke akun Anda. Tanpa kode akses yang benar, tak seorangpun bisa mengakses akun bahkan termasuk Anda.
- Masih di panel Settings – Security, klik edit di opsi Login Approvals kemudian ikuti prosedur aktivasinya. Cukup mudah, Anda akan diminta menambahkan nomor ponsel aktif dan melakukan verifikasi awal.
Akhiri Sesi di Semua Perangkat
- Facebook juga menyediakan fitur Where You’re Logged In yang mempunyai tombol untuk mengakhiri semua sesi login. Artinya, jika fitur ini Anda gunakan maka semua perangkat yang sedang dalam posisi login akan keluar secara otomatis.
- Masuk ke Settings – Security kemudian klik Where You’re logged In dan klik End All Activity.
Pilih Teman Terpercaya
- Langkah ini memang tidak wajib ditempuh, tapi untuk jaga-jaga tak ada salahnya. Fitur Trusted Contacts dapat Anda siapkan untuk jaga-jaga jika seseorang meretas akun dan Anda kesulitan untuk masuk kembali. Cara kerjanya, Anda memilih teman terpercaya yang nantinya dapat membantu Anda mengklaim kembali akun yang diretas.
- Fitur ini masih di panel Settings – Security, temukan menu Your Trusted Contacts kemudian klik Choose trusted contacts lalu tambahkan nama teman yang Anda anggap bisa dipercaya.
Batasi Privasi Timeline
Facebook juga sudah menyiapkan tool yang dapat Anda gunakan untuk mencegah timeline dibanjiri status sampah atau jualan. Jika diaktifkan, maka hanya orang-orang tertentu yang bisa menambahkan status di timeline atau menandai Anda.
- Silahkan masuk ke menu Settings – Timeline and tagging. Kemudian ubah semua opsi ke posisi On dan atur siapa saja yang boleh meninggalkan postingan di timeline dan menandai Anda.
Pelajari Tips Keamanan dan Anti Bully dari Facebook
Baru-baru ini Facebook meluncurkan versi baru Pusat Keamanan Facebook yang bertujuan membantu orang-orang agar tetap dapat mengontrol dan merasa aman saat menggunakan layanan.
Pembaruan ini juga menghadirkan Hub Pencegahan Penindasan kepada semua orang di Facebook. Hub yang bisa diakses di tautan ini merupakan sumber informasi bagi kaum remaja, orang tua, dan pendidik yang mencari panduan tentang cara mencegah dan menangani penindasan.
Sumber gambar header Pixabay.