Sudah menjadi rahasia umum bahwa startup yang sukses adalah startup yang memiliki anggota tim yang solid, kompak dan loyal kepada perusahaan. Bukan hanya kreatif dan produktif terhadap pekerjaan, namun idealnya anggota tim juga memiliki mindset yang positif kepada perusahaan. Artikel berikut ini akan membahas tanda-tanda yang wajib untuk dicermati jika anggota tim Anda memiliki sikap yang cenderung negatif dan pada akhirnya bisa membuat suasana kerja menjadi tidak kondusif.
Gemar bergunjing
Perubahan pastinya kerap terjadi di perusahaan rintisan, apakah itu keputusan untuk pivot, mengurangi jumlah pegawai hingga rencana pindah kantor. Jika ada salah satu anggota tim di startup Anda yang gemar bergunjing dan menyebarkan berita cenderung negatif antar rekan kerja, baiknya untuk segera ditangani, karena akan mempengaruhi suasana kerja yang awalnya positif menjadi negatif.
Meragukan keputusan bersama
Saat melakukan pertemuan bersama pastinya masing-masing anggota tim diberikan kesempatan untuk menuangkan ide, masukan hingga kritikan yang pada akhirnya diharapkan bisa menjadi keputusan bersama. Namun jika ada salah satu anggota tim di startup Anda pada akhirnya meragukan dan mempertanyakan keputusan bersama atau kebijakan dari Anda sebagai pemilik startup, baiknya untuk dicermati.
Idealnya semua keraguan dan ketidaksetujuan terhadap ide dibicarakan langsung di depan Anda pimpinan dan rekan kerja lainnya. Ketika anggota tim tersebut kemudian mengadakan pertemuan kecil dengan beberapa rekan kerja lainnya, hal tersebut bisa memberikan dampak negatif bukan hanya untuk Anda Founder namun juga perusahaan.
Menolak untuk melakukan multitasking
Di sebuah startup khususnya untuk startup baru yang masih memiliki anggota tim kecil, biasanya beberapa pekerjaan dikerjakan secara multitasking. Jangan kaget ketika Anda dibebankan dengan lebih dari satu pekerjaan. Jika ada salah satu anggota tim Anda yang kemudian mulai perhitungan dan menolak untuk melakukan pekerjaan secara multitasking, hal ini merupakan tanda bahwa pegawai tersebut tidak memiliki loyalitas dan semangat teamwork yang baik.
Pengalaman bukanlah segalanya
Pekerja yang baik adalah mereka yang mampu melakukan pekerjaan dengan baik, tanpa harus tergantung dari pengalaman atau seberapa besar kemampuan yang mereka miliki. Jika ada salah satu anggota tim Anda yang merasa memiliki cukup pengalaman dan pengetahuan namun tidak mampu menghasilkan pekerjaan dengan sempurna, ada baiknya untuk mulai mempertimbangkan pegawai tersebut untuk diberhentikan.
Kurang motivasi
Tentunya ada kepuasan tersendiri jika Anda mampu merekrut anggota tim yang cerdas dan selalu memiliki semangat untuk bekerja, dengan demikian semua tanggung jawab yang dibebankan pada akhirnya bisa dikerjakan dengan baik. Namun demikian jika salah satu anggota tim Anda enggan untuk memberikan kontribusi lebih dan hanya mengandalkan beberapa pekerjaan utama saja, ada baiknya untuk segera dicermati dan buatlah keputusan untuk memberi peringatan kepada pegawai tersebut.
Tidak mau bertanggung jawab (jika ada kesalahan)
Melakukan kesalahan pada pekerjaan pastinya sulit untuk dihindari, jika salah satu anggota tim Anda melakukan kesalahan dan enggan untuk bertanggung jawab bahkan cenderung menyalahkan rekan kerja yang lain, hal tersebut bisa menandakan bahwa anggota tim tersebut bukan hanya tidak bisa bekerja dalam team work, tapi juga tidak memiliki toleransi terhadap anggota tim lainnya. Jika dibiarkan kebiasaan ini bisa merusak hubungan kerja antar anggota tim dan pada akhirnya bakal merugikan perusahaan.