Beberapa bulan yang lalu Asus telah meresmikan kehadiran flagship varian baru ZenFone 3 Deluxe dengan jeroan yang lebih bertenaga, Snapdragon 821. Perkenalan kedua kala itu merupakan langkah cepat untuk menegaskan bahwa varian Deluxe memang lebih superior ketimbang varian yang lain sekaligus mengantisipasi kehadiran flagship dari sejumlah rival. Harganya pun menggambarkan posisi yang sama.
Setelah resmi diumumkan, Asus ZenFone 3 Deluxe dengan Snapdragon 821 pada 9 September lalu sudah tersedia untuk dibawa pulang. Perangkat dijajakan di markasnya sendiri, Taiwan dengan banderol di kisaran $800.
Tak butuh waktu lama bagi Asus untuk menyambangi pasar di luar Taiwan. Berdasarkan lansiran AndroidTalk, Asus tengah bersiap memboyong flagshipnya itu ke pasar Amerika Serikat, pasar yang menjadi basis pemasaran Google Pixel dan Pixel XL.
Bicara persaingan di sana, Asus ZenFone 3 Deluxe punya keunggulan dari segi harga, di mana untuk varian teratasnya sudah bisa dibawa pulang dengan mahar $799. Harga ini lebih rendah dari harga Google Pixel XL yang dijual seharga lebih dari $800-an.
Lahirnya varian dengan chipset lebih gahar sangat jelas merupakan bentuk kekhawatiran Asus akan kinerja Snapdragon 820. Selain daya gedor yang lebih bertenaga, SD821 memungkinkan Asus untuk memperoleh kinerja terbaik dari RAM 6GB yang diusung jagoannya.
Berdasarkan klaim Qualcomm, prosesor empat inti di Snapdragon 821 menghasilkan tenaga 10 persen lebih tinggi di 2.4Ghz ketimbang Snapdragon 821. Dan jika dapur pacu dan RAM belum cukup, Asus menghadirkan ruang simpan seluas 256GB, kemudian kamera 23MP dengan laser autofocus dan OIS, dukungan audio bersolusi tinggi, sensor sidik jari dan layar selebar 5,7 inci Super AMOLED seperti halnya flagship Samsung.