Bukan rahasia lagi bahwa Facebook sangat ingin mendapatkan Snapchat. Tapi dengan nilai sekarang yang diperkirakan setara dengan $17 miliar, cukup masuk akal jika tiga tahun lalu Snapchat menolak tawaran Facebook sebesar $3 miliar. Bayangkan jika kala itu mereka mengiyakkan pinangan Facebook, siapa yang ketimban rejeki? Tentu saja Facebook.
Tapi bukan Facebook namanya jika tidak mampu mencari jalan pintas lain. Setelah sejumlah percobaan yang gagal, Facebook baru-baru ini dikabarkan sedang menguji satu lagi fitur anyar bernama Messenger Day yang punya kemiripan dengan Stories, fitur unggulan Snapchat.
Fitur yang tengah diuji di Polandia tersebut memungkinkan pengguna untuk membagikan sebuah halaman penuh lengkap dengan gambar dan video. Konten di dalamnya bisa diatur sedemikian rupa untuk mengekspresikan atau menceritakan aktivitas harian pengguna bersama teman atau keluarga. Setelah 24 jam, halaman ini akan terhapus secara otomatis. Sangat mirip dengan Stories di Snapchat.
Halaman itu juga dapat dihiasi kurang lebih seperti yang dijumpai diSnapchat, di antaranya dengan menambahkan stiker, filter, coretan pena, pesan dan lain-lain. Yang membedakan, facebook mampu memberikan saran konten untuk dibagikan melalui analisis grafis, bukan hanya geolocation.
Bagi pengguna yang sudah mendapati fitur ini akan menjumpai sebuah tombol di aplikasi Messenger berlabel “My Day” yang merupakan halaman milik pengguna dan halaman “Day” milik teman yang dikelompokkan ke dalam beberapa kriteria, antara lain “I’m Feeling”, “Who’s Up For?” dan “I’m Doing”.
Facebook sendiri sudah mengamini kabar ini, tapi menolak untuk memberikan keterangan lebih lanjut. Berdasarkan langkah yang selama ini mereka tempuh, sekilas kita dapat menarik sebuah kesimpulan bahwa Facebook tengah berupaya untuk menarik kembali pengguna sebelum benar-benar kecanduan Snapchat.
Dengan jumlah pengguna yang sudah begitu besar, Messenger akan menjadi rumah yang ideal untuk Messenger Day. Tapi yang terpenting, bisa jadi amunisi untuk mencegah pengguna baru menjatuhkan pilihan ke Snapchat terlebih dahulu.
Sumber berita Techcrunch.