Dark
Light

Bermitra dengan Oculus, NBA Luncurkan Dokumenter Final Musim Kemarin untuk Samsung Gear VR

1 min read
September 15, 2016

Apa jadinya ketika nama terbesar di industri VR berkolaborasi dengan liga basket paling populer sejagat? Pertandingan basket yang epik sudah pasti, ditambah dengan cara penyuguhan yang istimewa yang tidak bisa kita dapatkan di televisi.

Berjudul Follow My Lead: The Story of the 2016 NBA Finals, proyek dokumenter ini merupakan hasil kerja sama langsung antara Oculus dengan NBA. Sesuai judulnya, penonton akan diajak menikmati serunya pertandingan antara Golden State Warriors dan Cleveland Cavaliers dari sudut pandang yang berbeda – 360 derajat dan melibatkan peristiwa-peristiwa di luar lapangan.

Diproduksi oleh studio asal New York, m ss ng p eces, video 360 derajat berdurasi 25 menit ini mengisahkan keseluruhan laga final NBA musim kemarin, mulai dari Game 1 sampai Game 7 yang akhirnya dimenangkan oleh LeBron James dkk. Layaknya konten VR lain, di sini penonton bebas mengeksplorasi dan berfokus pada apapun yang menarik perhatiannya, tidak seperti di televisi dimana kita cuma disuguhi satu atau dua sudut pandang saja.

Maka dari itu, pengalaman yang didapat masing-masing penonton jelas akan berbeda. Mata Anda mungkin tidak bisa lepas dari aksi slam dunk LeBron James, tapi saya mungkin lebih memilih mengamati reaksi penonton di stadion yang bersorak saat atlet berusia 31 tahun tersebut melayang di udara.

Kalau Anda suka menonton pertandingan basket dan punya Samsung Gear VR, Follow My Lead: The Story of the 2016 NBA Finals sudah bisa diunduh sekarang juga melalui Oculus Store secara cuma-cuma.

Sumber: Engadget.

Previous Story

[Review] Acer Aspire S 13, Si Cantik Perkasa Pendukung Kegiatan Kerja

Next Story

Kaspersky: App Pokémon Go Palsu Berhasil Kelabui Setengah Juta Orang Lebih

Latest from Blog

Don't Miss

Play For Dream Technology Masuki Pasar Virtual Reality Asia-Pasifik

Dengan semakin berkembangnya medium hiburan saat ini, kehadiran teknologi-teknologi hiburan

Perfect Corp. Gunakan AI dan AR di Dunia Kecantikan

Teknologi Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR) memang sempat