Dark
Light

Pasang Strap Pintar Sgnl di Arloji, dan Anda Bisa Menelepon Dengan Ujung Jari

1 min read
September 2, 2016

Sering mengeluarkan smartphone dari tas akan meningkatkan resiko hilangnya device kesayangan Anda tersebut. Untuk melakukan percakapan di perjalanan, menggunakan headset Bluetooth ialah jalan keluar terbaik. Tapi bagaimana jika Anda sedang mengenakan helm sepeda atau lupa membawanya? Ada sebuah alternatif cerdik ditawarkan oleh developer asal Korea Selatan.

Diprakarsai Hyunchul Choi, Innomdle Lab mencoba memanfaatkan aksesori yang kita biasa pakai sehari-hari: jam tangan. Tunggu dulu, bukankah beberapa smartwatch high-end turut dilengkapi konektivitas mobile? Betul, namun faktor kepraktisannya masih dipertanyakan. Solusi developer adalah memperkenalkan strap pintar Sgnl. Ia didesain buat dipasang di arloji maupun smartwatch, memungkinkan Anda menelpon dengan ujung jari.

Sgnl 2

Cara pemakaiannya sangat unik. Anda cukup mengganti strap standar, baik di jam tangan biasa ataupun jam pintar dengan Sgnl. Ketika ada panggilan telepon masuk, tinggal letakkan ujung jari telunjuk Anda di telinga layaknya speaker smartphone. Anda tidak perlu membawa headset tambahan, tak usah cemas obrolan tersebut akan didengar orang lain, dan hebatnya lagi, suara lawan bicara tetap tersaji lantang meskipun Anda berada di ruang yang gaduh.

Sgnl 3

Sgnl bekerja layaknya speaker di telepon genggam serta dipadu teknologi noise-cancelling. Selain bisa dipasang di jam ataupun smartwatch, Sgnl dapat dikenakan sebagai smart band standalone. Ia dibekali aplikasi mobile, berisi fitur-fitur familier seperti notifikasi app, pesan singkat dan panggilan; juga terdapat fungsi-fungsi kesehatan, misalnya memonitor pola olahraga dan jumlah langkah.

Sgnl 4

Anda pasti penasaran, teknologi apa yang Innomdle Lab usung sehingga Sgnl bisa menyalurkan panggilan ke jari. Metodenya memang tidak sederhana: pertama-tama, Sgnl menerima sinyal suara lewat sambungan Bluetooth. Setelah itu, perangkat akan menghasilkan getaran dari komponen Body Conduction Unit, yang selanjutnya dipancarkan ke ujung jari dan gema jadi lebih keras sewaktu didekatkan ke daun telinga. Transmisi itu sepenuhnya berbasis pada vibrasi dan dijamin tidak mengganggu kesehatan tubuh.

Body Conduction Unit diposisikan di sisi dalam strap. Ia menyimpan dua teknologi, yaitu actuator yang hemat daya listrik buat menghasilkan getaran, dan algoritma audio untuk memperkuat sinyal suara dengan mengubah panjang gelombang.

Sgnl 1

Sgnl mempunyai lebar 24mm, didesain agar pas di segala ukuran tangan (hingga sekecil 160mm) dan memiliki sejumlah tombol dengan fungsi berbeda, misalnya pengaturan volume, menjawab panggilan, serta mengaktifkan mode ‘do not disturb‘.

Tertarik? Sgnl bisa Anda pesan lewat situs Kickstarter seharga mulai dari US$ 120. Proses distribusi buat backer dilangsungkan di bulan Februari 2017.

Previous Story

Masih Secantik iPhone, Sayang HTC One A9s Tak Bawa Banyak Peningkatan

Next Story

B Dash Camp 2016 Buka Kesempatan Startup Indonesia Dapatkan Pendanaan dan Kemitraan Strategis

Latest from Blog

Don't Miss

AI banyak dipakai dalam pembuatan game Firmament

AI Banyak Dipakai dalam Pembuatan Game Ini, Sejumlah Pemainnya Kecewa

Penggunaan generative AI di industri video game terus menuai kontroversi.
HUAWEI Band 8 - TruSleep

Huawei Band 8 Resmi Dijual, Lebih Akurat dengan Teknologi TruSleep 3.0 dan TruSeen 5.0

Menjalani gaya hidup sehat bisa dimulai dengan cara-cara yang mudah.