Dark
Light

OvRcharge Ialah Charger Wireless yang Membuat Smartphone Anda Melayang

1 min read
August 2, 2016

Sudah diterapkan ke lebih dari 140 smartphone kreasi para produsen ternama, teknik wireless charging berstandar Qi memungkinkan proses transfer tenaga dari pad ke perangkat bergerak. Kendala dari metode ini ialah hilangnya tenaga dalam jumlah besar serta keterbatasan jarak, dan tim AR Designs mencoba mengajukan sebuah alternatif baru yang juga membuat proses charging jadi terlihat unik.

Lewat Kickstarter, developer asal Toronto itu menyingkap OvRcharge. Premisnya sangat menarik: ia adalah perangkat wireless charger berteknologi induksi yang membuat smartphone Anda melayang dan berputar-putar beberapa sentimeter di udara. Ketika baterai terisi penuh, kita tidak perlu mengangkatnya. Biarkan saja kawan dan tamu Anda terheran-heran, sihir apa yang Anda gunakan sehingga handset bisa terbang…

Tentu saja OvRcharge sama sekali tidak memanfaatkan ilmu sihir. AR Design mengusung metode magnetic levitation, yaitu mengangkat handset dengan medan magnet. Penerapan maglev tidak semudah teorinya karena perangkat harus bisa mengeluarkan gaya dorong yang mencukupi serta memastikan OvRcharge ‘mencengkram’ smartphone di udara secara stabil, menjaganya supaya tidak tergelincir.

OvRcharge 2

Buat melakukan hal itu, OvRcharge membutuhkan dua komponen: base dan casing khusus. Bagian base memiliki tubuh kotak dari bahan kayu dan unit tersebut bisa menahan beban maksimal 600 gram. Artinya, perangkat sanggup menopang tablet berlayar 10,1-inci. Terdapat dua tipe base, yaitu varian standar dan Ultra. Perbedaan mereka hanya terletak dari ukuran (dimensi model biasa: 140x140x33mm, Ultra: 170x170x35mm) dan arus output – masing-masing 500mAh dan 700mAh.

Bagian krusial kedua adalah charging  case, terdiri atas magnet dan receiver. Casing didesain tipis agar ia tidak membuat smartphone Anda jadi terlihat bulky, memiliki colokan untuk dipasangkan ke port di handset. Kemudian magnet dihadirkan dalam wujud kepingan, ukurannya 0,7×4-sentimeter, buat menjaga handset tetap ‘mengudara’. Buat sekarang, AR Designs belum menjelaskan secara spesifik varian handset yang didukung OvRcharge, dan developer baru memprioritaskan tipe-tipe populer serta pesanan backer.

OvRcharge 1

Pada dasarnya, sistem maglev OvRcharge hanya berfungsi buat menerbangkan handset. Ia akan berputar sendirinya dengan sedikit gaya dorong, misalnya akibat tiupan angin. Saat listrik padam, proses charging akan terhenti, tapi smartphone tetap bisa melayang selama empat sampai lima jam.

Di website crowdfunding  Kickstarter, satu unit OvRcharge dibanderol CA$ 240 (US$ 183) dan OvRcharge Ultra dijajakan seharga CA$ 260 (US$ 197).

Previous Story

Carousell Bukukan Pendanaan Seri B Sebesar $ 35 Juta

Next Story

Bawa Android Nougat, LG V20 Berpotensi Rusak Pesta Samsung September Mendatang

Latest from Blog

Don't Miss

Aukey Hadirkan 4 Produk Terbaru untuk Jawab Kebutuhan Pengguna Indonesia

Kehidupan banyak orang setiap harinya saat ini tidak lepas dari
AI banyak dipakai dalam pembuatan game Firmament

AI Banyak Dipakai dalam Pembuatan Game Ini, Sejumlah Pemainnya Kecewa

Penggunaan generative AI di industri video game terus menuai kontroversi.