Kabar soal kehadiran penerus Motorola Moto X sudah berhembus sejak awal April lalu. Bahkan tak hanya seri X, Motorola juga diberitakan sedang menggodok beberapa model lainnya, antara lain G4 Plus, Moto X3 dan juga seri terbaru Moto G.
Berita perihal seri terbaru Moto X tersebut kembali dipertegas oleh kemunculan dokumen benchmark dari Geekbench. Dalam bocoran skor benchmark tersebut terpampang sejumlah informasi perangkat bersangkutan.
Detail yang pertama, perangkat menggunakan nomor model Moto XT1650 yang diduga mempunyai keterkaitan dengan seri terdahulu yang menggunakan noor model XT15XX. Berikutnya, diumbar juga spesifikasi jeroan terduga Moto X 2016 ini, di mana ia menggunakan prosesor MSM8996 yang merupakan nomor model Snapdragon 820 dan RAM sebesar 4GB.
Sementara di bagian luar, diyakini perangkat bakal mengusung layar beresolusi QHD yang merupakan resolusi terbaik saat ini di ranah mobile. Belum ada bocoran ukuran, namun banyak pihak berharap tak akan lebih kecil dari 5,7 inci.
Lanjut ke software, Moto X 2016 sebagaimana terpampang dalam benchmark menggunakan Android 6.0.1 Marshmallow. Namun jika tanggal peluncurannya sebelum bulan Juli, maka kita mungkin tidak akan menjumpai Moto X dalam balutan interface Android N. Sebaliknya, jika di kisaran kuartal ketiga 2016 yang merupakan jadwal prakiraan peluncuran Android N, skenarionya bisa berubah. Paling tidak, Moto X akan jadi salah satu perangkat potensial penerima update ke Android N gelombang pertama setelah Nexus.
Sumber berita Mobipicker dan gambar header ilustrasi Moto X.
