Dark
Light

Opera Apps Club Melenggang Ke Pasar Global, Tiru Model Bisnis Netflix

1 min read
February 10, 2016

Melihat konsumsi aplikasi di smartphone yang kian meningkat di seluruh penjuru dunia, Opera baru-baru ini mengumumkan insiatifnya untuk membawa Opera Apps Club ke ranah global. Layanan aplikasi berlangganan bergaya ala Netflix ini akan menjajakan konten premium/berbayar yang biasa ditemui di Google Play.

Bergaya seperti Netflix artinya setiap pengguna yang telah berlangganan akan dapat mengunduh sepuasnya aplikasi tanpa batas, atau dikenal dengan istilah all you can download. Selain itu program Opera ini juga akan bekerja sama langsung dengan para developer untuk proses distribusi dan monetisasi aplikasi.

Menyasar pangsa pasar di negara berkembang Opera turut menjalin kemitraan dengan operator lokal. Hal ini memungkinkan pembayaran berlangganan dapat dilakukan dengan sistem penagihan operator (potong pulsa). Strategi ini dinilai efektif, karena penetrasi kartu kredit sebagai media pembayaran di store pada umumnya masih sangat kecil di negara berkembang.

Program Opera Apps Club ini diawali sejak akuisisi Bemobi pada bulan Agustus 2015. Layanan Apps Club yang pada awalnya hanya tersedia di Brazil dan Amerika Latin ini akan terus berkembang di tahun 2016 ini dengan menggandeng 34 operator nirkabel dan dua OEM smartphone.

“Sejak awal, Opera Apps Club telah dirancang untuk terus dapat mengakomodasi pertumbuhan bisnis masa depan. Dengan memanfaatkan jejak global Opera, kami dapat memberikan layanan yang bermanfaat bagi pengguna ponsel, operator dan pengembang aplikasi  secara global,” ujar CEO Bemobi Pedro Ripper.

Siap berekspansi ke penjuru global, Opera Apps Club sudah didesain untuk mudah disesuaikan pada masing-masing pengguna operator seluler, dengan fokus pada game atau aplikasi dari ratusan pengembang di seluruh dunia, sesuai dengan yang dibutuhkan operator. Dengan semakin berkembang pesatnya jumlah pengguna Android di Indonesia, layanan Opera Apps Club diharapkan nantinya akan memberikan akses download sepuasnya bagi aplikasi Android premium bagi para pengguna Android, termasuk di Indonesia.

Di Indonesia sendiri, Opera telah bekerja sama dengan 4 operator telekomunikasi di Indonesia sejak September 2015 lalu lewat Opera Subscription Mobile Store dengan memberikan akses kepada pengguna ke aplikasi premium tanpa mengharuskan penggunanya memakai kartu kredit untuk berlangganan. Layanan ini tersedia di lebih dari 7.500 model smartphone yang berbeda, termasuk Java, Symbian, BlackBerry, dan Android.

Previous Story

Olsera Tawarkan Layanan Manajemen Terpadu Berbasis Teknologi untuk UKM

Next Story

Game Slime Rancher Ajak Anda Beternak Lendir-Lendir Hidup yang Lucu

Latest from Blog

Don't Miss

Opera Web3 Guard

Opera Luncurkan Fitur Perlindungan dari Jebakan Web3

Perkembangan Web3 memang membuka banyak potensi baru bagi para pengguna

Opera Akuisisi Pengembang Engine GameMaker dan Dirikan Divisi Opera Gaming

Pada pertengahan tahun 2019 lalu, Opera meluncurkan sebuah browser unik