Dark
Light

Carousell Selenggarakan Curated Garage Sale Sebagai Strategi C2C

1 min read
January 22, 2016
Caraousell jadikan Indonesia salah satu prioritasnya / Carousell

Indonesia dipandang sebagai salah satu pangsa pasar yang potensial untuk industri jual beli online. Carousell, startup m-commerce asal Singapura mencoba untuk meraih lebih banyak pengguna melalui acara curated garage sale yang dilangsungkan di Iconic Kemang, La Codefin Rooftop Jakarta mulai tanggal 22 sampai 24 Januari 2016.

Mengusung tema “Treasure Market” acara tersebut diramaikan oleh berbgai brand, penjual lokal, fashion blogger dan instacelebs yang aktif sebagai pengguna Carousell. Selain bazar, acara tersebut juga menyajikan acara-acara lain yang tak kalah menarik seperti band akustik, Korean Phrases 101, dan creative workshop. Creative workshop tersebut terdiri dari sospeso workshop dan watercolor workshop, yang diharapkan mampu menghibur dan mengedukasi para pengunjung.

Marcus Tan, Co-Founder Carousell mengatakan:

 “Pendekatan C2C (Customer to Customer) selalu menjadi fokus dari Carousell, dan kekuatan kami ini diperkuat oleh dukungan dari komunitas kami, maka dari itu kami mampu bertahan di tengah maraknya pasar e-commerce. Carousell telah memiliki lebih dari 26 juta daftar produk dengan lebih dari 8 juta item yang ditransaksikan hingga hari ini, sehingga kami berpikir bahwa inilah saatnya bagi kami untuk menghadirkan Treasure Market kepada komunitas kami di Indonesia. Kami berharap, komunitas penjual kami akan diuntungkan dari kegiatan ini, dan dapat menarik para pembeli untuk datang dan menemukan harta karun mereka di tengah berbagai item vintage, barang preloved dan produk populer lainnya dengan harga terjangkau.”

Marcus juga menjelaskan bahwa pihaknya ingin berterima kasih kepada semua komunitas lokal Carousell yang telah memberikan dukungan sejak pertama kali diluncurkan di Indonesia. Marcus juga menjelaskan bahwa saat ini Indonesia menjadi salah satu prioritas Carousell karena pangsa pasar yang dianggap potensial di Asia.

“Indonesia sudah dan selalu menjadi prioritas kami di kawasan Asia di mana pangsa pasarnya tumbuh secara signifikan. Kami telah memperhatikan bahwa anak muda di Indonesia adalah penggemar besar dari flea markets dan bazar, dan hal itulah yang mendukung keputusan kami untuk mengadakan Treasure Market di Jakarta,” imbuhnya.

Sementara itu Community Manager Carousell Indonesia Olivia Lautner menambahkan bahwa pihaknya sangat senang dengan dukungan dari para tenants, brand lokal, instacelebs, campus ambassador, pengujung dan rekan-rekan dari media. Ia percaya bahwa Carousell bukan hanya sebuah aplikasi tetapi juga komunitas. Melalui proses transaksi yang terjadi, Carousell menghubungkan ratusan ribu pengguna setiap harinya.

Previous Story

Kehadiran eBay di Indonesia dan Sinergi Bisnis Online Marketplace Blanja

Next Story

Pelaku Industri Bahas Permasalahan Sektor E-Commerce di Indonesia Tahun 2016

Latest from Blog

Don't Miss

Blibli rayakan ulang tahun ke-12

Ulang Tahun ke-12, Blibli Hadirkan Program “Blibli Annive12sary”

Dengan persaingan yang semakin ketat, eksistensi sebuah e-commerce di Indonesia
TikTok Shop

TikTok Shop Tingkatkan Fitur dan Fasilitas Menjelang Tahun Ketiganya di Indonesia

TikTok merupakan salah satu media sosial yang paling digandrungi saat