Dark
Light

Portal Berita Sosial Malaysia Says Akan Dilokalkan untuk Pasar Indonesia dan Filipina

1 min read
November 16, 2015
Says.com segera dibuat versi lokal untuk pasar Indonesia dan Filipina

Posisi Indonesia sebagai salah satu negara dengan “penduduk media sosial” terbesar kembali dipandag menjadi sebuah potensi bisnis. Kali ini oleh Rev Asia Holdings Sdn Bhd. Perusahaan media yang berbasis di Malaysia ini berniat untuk melokalkan portal “social news” Says di Indonesia di tahun 2016 mendatang.

Rencana ini disampaikan oleh Managing Director, Rev Asia Holdings, Voon Tze Khay seperti diberitakan Digital News Asia. Selain Indonesia, Says juga akan “dilokalkan” untuk negara Filipina.

“Rencananya adalah untuk menggelar edisi lokal dari Says di Filipina dan Indonesia di kuartal pertama dan kedua 2016 (masing-masing),” ujarnya.

Melokalkan Says ini merupakan langkah baru bagi Rev Asia Holdings. Sebelumnya Rev Asia Holdings sudah hadir di negara-negara ini melalui channel distribusi Rev Sosial International Sdn Bhd, yang mengoperasikan 8share.com. Rev Asia sendiri merupakan partner Business Insider di Asia Tenggara.

Untuk memuluskan langkah pelokalan ini Rev Asia Holdings sudah memiliki tim untuk masing-masing negara. Untuk Indonesia, Asia Rev Holdings sudah memiliki dua orang yang masing-masing berbasis di Malaysia dan di Jakarta, Indonesia. Sedang untuk di Filipina, Rev Asia Holdings memiliki tim berjumlah 5 orang yang dua diantaranya berada di Malaysia dan sisanya berada di Filipina.

“Untuk mengembangkan bisnis dari kuartal ke kuartal, kami mengantisipasi ukuran tim kami untuk melipatgandakan di pasar-pasar, baik untuk mengoperasikan bisnis baru konten kami serta untuk mengelola platform 8share ada di pasar mereka,” tambahnya.

Generasi Y sebagai pasar potensial

Salah satu sasaran Rev Asia Holdings melalui Says versi lokal Indonesia dan Filipina adalah generasi Y di masing-masing negara. Generasi Y atau generasi milenium menurut Voon sudah jarang mengkonsumsi berita dari koran, televisi, dan media konvensional lainnya. Generasi Y sekarag lebih cenderung mendapatkan informasi dari konsumsi konten di Internet, baik dari situs atau penyedia konten lain yang relevan.

“Di sinilah (mengapa) strategi Says datang dalam – strategi kami adalah untuk menyediakan konten yang relevan, sangat-shareable dan relatable yang tidak hanya mendidik atau menghibur penonton, tapi yang membantu orang menemukan lebih banyak dalam aliran informasi yang membuat hal ke dalam segmen yang sederhana, jelas dan untuk pembaca,” tambahnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

Cara Menambah dan Mengganti Email Utama di Akun PayPal

Go-Jek resmikan layanan di lima kota baru / Shutterstock
Next Story

Go-Jek Resmikan Layanan Di Lima Kota Baru

Latest from Blog