Bagi yang gemar belanja maupun mempunyai bisnis online, urusan mengirim dan menerima paket barang adalah hal yang akrab dilakukan di keseharian. Kecepatan, ketepatan dan keamanan barang yang dikirim menjadi hal yang semakin diperhatikan oleh para pengguna jasa pengiriman. Kini melacak status paket kiriman pun semakin mudah dengan adanya aplikasi PaketQ yang baru tersedia untuk platform iOS.
PaketQ merupakan aplikasi mobile untuk melacak status pengiriman paket melalui Tiki, JNE, dan Pos Indonesia. Selain tiga layanan besar tersebut, PaketQ berencana untuk menambah data jasa pengiriman pada aplikasinya di masa mendatang. PaketQ dapat diunduh secara gratis di App Store. tetapi jika ingin menghilangkan iklan di bagian bawah aplikasi pengguna dapat membayar 23 ribu Rupiah melalui skema in-app purchase.
Penggunaan aplikasi PaketQ cukup mudah. Tekan saja tanda + yang terdapat pada pojok kanan aplikasi untuk menambah data baru. Pengguna kemudian mengisi data nomor resi pengiriman, jasa pengiriman yang digunakan, dan keterangan barang kiriman. Bagi yang sering berkirim barang, PaketQ juga menyediakan fitur pemindaian barcode untuk mempermudah pengisian nomor resi. Tak adanya penunjuk penempatan area barcode saat memindai bisa menjadi hal yang membingungkan ketika menggunakan fitur ini pertama kali. Saya harus mengulang beberapa kali sebelum akhirnya berhasil menggunakan fitur ini.
PaketQ juga disertai fitur pengingat. Kita bisa mengatur jam dan hari yang diinginkan agar PaketQ memberikan notifikasi pengingat untuk mengecek paket yang sudah didaftarkan. PaketQ sendiri memilah daftar paket kiriman menjadi dua, yaitu Waiting dan Received. Paket yang sudah diterima dapat langsung dipindah ke daftar Received hanya dengan swipe ke kanan. Menghapusnya sebuah entry yang “salah input” dapat dilakukan dengan swipe ke kanan dari daftar yang ada.
Saat mengecek paket dari daftar yang sudah dibuat, PaketQ menampilkan informasi yang diambil langsung dari situs jasa pengiriman. Hasil yang ditampilkan tergolong cukup cepat, meskipun relatif tetap bergantung terhadap koneksi yang digunakan. Kini pengguna jasa pengiriman tak perlu lagi repot-repot membuka berbagai situs untuk mengecek status pengiriman barang yang dilakukannya.
—
Artikel sindikasi ini pertama kali dimuat di DailySocial dan ditulis oleh Aditya Daniel.