Dark
Light

Kalangan ‘GenMobile’ Harus Dipertimbangkan Perusahaan

by
1 min read
June 12, 2014

Penelitian dari Aruba Networks menunjukkan bahwa bisnis harus mulai serius merangkul GenMobile (istilah yang digunakan untuk julukan orang-orang generasi baru) karena mereka dapat bekerja lebih efisien dan mereka mampu menunjang produktivitas kapanpun, dimanapun dan dengan perangkat apapun.

Dalam hasil penelitian yang dirilis Aruba Networks dituliskan bahwa 84 persen responden lebih memilih menggunakan perangkat mobile sebagai pengganti desktop dalam menunjang kebutuhan perkantorannya. Kemudian ditunjukkan juga bahwa sebesar 51 persen responden mengatakan bahwa perangkat mobile yang mereka gunakan mampu membantu mereka dalam mengelola urusan pekerjaan dan aktivitas pribadinya.

Angka lainnya ditunjukkan pada jawaban responden dari pertanyaan apakah lebih suka menggunakan Wi-Fi atau terhubung ke jaringan kabel dan 3G/4G. Sebanyak 57 persen menjawab lebih suka terkoneksi dengan Wi-Fi. Tentu hal ini bisa menjadi pertimbangan perusahaan untuk menyediakan infrakstruktur yang tepat sehingga produktifitas akan lebih maksimal.

Steve Coad selaku Managing Director Aruba Networks ANZ mengatakan bahwa ini adalah sebuah transisi besar yang terjadi karena faktor yang disebut dengan “connected person“. “Hal ini terbukti dengan fakta kebanyakan orang lebih senang melihat ke perangkat mobile dibandingkan dengan membaca majalah, dan ini menunjukkan bahwa orang-orang ingin selalu terhubung sepanjang waktu”, kata Coad.

Dalam hasil penelitian juga disebutkan bahwa yang disebut GenMobile telah membentuk kehidupan kerja mereka di perangkat mobile yang mereka gunakan. Sebanyak 46 persen responden percaya mereka bekerja paling efisien sebelum jam 9 malam atau setelah pukul 6 malam, dan 37 persen diataranya mengharapkan jumlah jam kerja diluar kantor (remote working) untuk ditingkatkan.

GenMobile 1

Coad menyarankan bahwa perusahaan sangat perlu merangkul pekerja jenis ini (GenMobile) karena mereka akan dapat lebih produktif karena dapat diandalkan setiap saat, dimanapun dengan bekal perangkat yang mereka bawa. Dari perspektif dukungan struktural, Coad percaya bahwa akan lebih banyak bandwidth yang perlu disediakan oleh perusahaan dan pemerintah untuk mendukung orang-orang yang dapat produktif dimana saja.

Tentunya temuan ini menjadikan perusahaan harus menjadi lebih fleksibel dan beranjak pada pola komunikasi dan kolaborasi mobile sesuai tuntutan generasi yang ada.

 

[Ilustrasi: Shutterstock, Grafik: Aruba Networks Report]

Artikel sindikasi ini pertama kali dimuat di DSenterprise dan ditulis oleh Randi Eka Yonida.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

idEA: Nilai Pasar E-commerce Indonesia Diprediksi Capai $25 Miliar di Tahun 2016

Next Story

Tokopedia Semakin Mudah Diakses dengan Aplikasi Mobile untuk Android

Latest from Blog

nubia V60 Design Hadir di Indonesia

ZTE Mobile Devices Indonesia secara resmi memperkenalkan smartphone terbarunya, nubia V60 Design di Indonesia. Smartphone ini dirancang dengan menghadirkan estetika dan teknologi,

Don't Miss

[Computex 2019] Wawancara dengan Presiden APAC dari Synology

Computex 2019 yang dilakukan di Taiwan memang mengundang banyak vendor

Memilih Badan Usaha yang Tepat (Bagian 3 dan terakhir)

Badan usaha yang Anda gunakan dapat menentukan kemajuan dan operasi