Sudahkah Anda menyaksikan Iron Man atau Elysium? Pernahkah Anda membayangkan memiliki armor robot yang mampu mengubah Anda menjadi pahlawan super? Sepertinya impian semua orang ini bisa menjadi kenyataan berkat teknologi tangan robot yang didesain oleh para mahasiswa teknik Universitas Pennsylvania. Mereka menamainya Titan Arm.
Para mahasiswa teknik ini sebenarnya menciptakan Titan Arm dengan visi sederhana. Mereka ingin mempermudah pasien-pasien yang mengalami trauma fisik dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Banyak dari mereka yang tidak lagi diperbolehkan mengangkat beban berat. Akhirnya proyek Titan Arm dimulai kurang lebih satu tahun lalu.
Tim teknisi pengembang terdiri atas Nick Parrotta dan teman-teman sekelasnya, Elizabeth Beattie, Nick McGill serta Niko Vladimirov. Mereka mencoba membuat sebuah ‘suit’ atau baju mekanik yang tersambung ke tangan kanan.
Untuk membuat komponen-komponen yang ada di Titan Arm, tim mahasiswa Universitas Pennsylvania memanfaatkan program desain komputer dan kemampuan printer 3D. Mayoritas komponen-komponen akhirnya dibuat dengan menggunakan material aluminium. Hebatnya, harga produksi satu unit Titan Arm hanya membutuhkan US$ 2.000 dengan berat hanya 8 kilogram.
“Awalnya kami mulai berbincang-bincang dengan para ahli fisioterapi dan orang-orang yang pernah cedera fisik. Semakin kami mengenal mereka dan itu membuat kami semakin termotivasi,” jelas Parrotta. Rekannya McGill juga menambahkan, “Beberapa dari pasien itu bahkan tidak mampu mengangkat wajan untuk memasak makan malam.”
Jadi bagaimana cara kerjanya? Titan Arm fokus pada mekanisme gerakan sendi tunggal – yaitu siku Anda. Dengan mengenakan tangan robot ini, Anda bisa mengangkat beban seberat 18kg seperti hanya mengangkat secangkir teh. Tim mahasiswa memutuskan untuk menggunakan sistem kabel drive yang bekerja seperti mekanisme rem sepeda.
Tangan robot ini ditenagai dari pak baterai yang diletakkan di belakang punggung sehingga memastikan pergerakan lengan tidak tertanggu. Titan Arm juga memiliki kontrol joystick yang tersambung dengan kabel ke motor untuk menaikkan dan menurunkan lengan. Kemudian terdapat pula sensor yang mampu mengukur jarak gerak pengguna untuk memantau proses kesembuhan fisiknya.
Tapi tentu saja penampilannya yang meyakinkan ini juga membuat kita bermimpi untuk mengenakannya sebagai armor robot eksoskeloton. Sang chairman jurusan teknik robot Universitas Pennsylvania, Robert Carpick, juga tampaknya setuju dengan hal ini,”Bentuknya benar-benar mengingatkan kita pada eksoskeleton di film-film fiksi ilmiah yang membuat penggunanya memiliki kemampuan super.”
Titan Arm bisa Anda dapatkan dengan harga retail yang cukup mahal, yaitu US$ 100.000. Dalam pengembangannya sendiri, tim mahasiswa Universitas Pennsylvania telah memenangkan berbagai penghargaan. Ia memenangkan Intel Cornell Cup USA dengan hadiah US$ 10.000 dan James Dyson Award dengan hadiah US$ 65.000. Mungkin jika ia masuk ke dalam tahap produksi masal, harganya akan tersaji lebih murah.
Jika membahas dari sudut pandang ‘pahwalan super’ sebenarnya fungsi Titan Arm lebih mendekati kemampuan Spider-Man dibandingkan Iron Man. Film yang paling merepresentasikan Titan Arm adalah Elysium yang dibintangi Matt Damon. Tapi tentu saja Anda tidak perlu ‘menanamkan’ microchip di dalam tengkorak…
Pertanyaan: apa yang akan Anda lakukan jika Anda memiliki Titan Arm?
Via DailyMail.co.uk. Sumber gambar: Mashable.com.
