Dark
Light

YouTube Perkenalkan Desain Baru “One Channel”

1 min read
March 9, 2013
Portoku.com Homepage

Nyaris bersamaan dengan pengumuman desain baru Facebook, YouTube juga memamerkan tampilan baru mereka untuk kanal-kanal (channel) milik penggunanya. Dengan desain yang disebut “One Channel” ini, YouTube mengajak penggunanya untuk untuk merapikan kanal, atau bisa dibilang halaman profil mereka, di YouTube. Sesuai namanya, tampilan kanal versi baru ini akan terlihat selaras di semua display, baik web, mobile, tablet, hingga ke TV.

Untuk mengaktifkan desain “One Channel” di kanal Anda, silakan kunjungi halaman http://www.youtube.com/onechannel lalu pilih opsi “Get  It Now”. Anda dapat menambahkan section lalu mengisinya dengan umpanan (feed) yang diinginkan, di antaranya popular uploads, recent uploads, playlist, dan activities. Hasil pilihan Anda ini akan menjadi apa yang dilihat orang saat berkunjung ke kanal Anda.

Beberapa fungsi menarik yang ditawarkan tampilan ini adalah memilih atau mengunggah “channel art”, ini seperti profile banner di Facebook atau Twitter. Lalu ada juga “channel trailer”, di mana Anda bisa menambahkan video perkenalan yang akan diputar otomatis untuk mereka yang berkunjung ke kanal Anda tapi belum berlangganan.

Tentu saja fitur baru ini lebih banyak berguna untuk Anda yang aktif mengunggah video ketimbang Anda yang lebih sering hanya menonton saja. Tapi bukan tidak mungkin, dengan tampilan kanal versi “One Channel” yang berubah menjadi lebih menarik ini, pengguna kasual bisa terinspirasi untuk membuat kanal sendiri dan semakin meramaikan YouTube.

 

Previous Story

Social Networking Jadi Kategori Paling ‘Menghasilkan’ Ketiga di iOS Untuk Bulan Januari 2013

Next Story

Dapatkan XL BlackBerry Z10, Tanpa Down Payment, Tanpa Antri

Latest from Blog

Don't Miss

Fitur baru Shorts

Kejar TikTok, YouTube Tambahkan Fitur-Fitur Baru Ini di Shorts

YouTube membuat pengumuman melalui release note terbaru mereka, yang berisi
Google pakai AI untuk hasilkan deskripsi YouTube Shorts

Google Pakai AI untuk Hasilkan Deskripsi YouTube Shorts Secara Otomatis

April lalu, Google melebur dua divisi artificial intelligence-nya, DeepMind dan