UC Browser mengumumkan bahwa peramban untuk perangkat bergerak ini telah mencapai pengguna sebanyak 400 juta dari seluruh dunia. Mereka juga membuka peluang bagi pengembang asal Indonesia untuk bekerja sama.
UC Browser merupakan produk dari UCWeb yang adalah penyedia perangkat lunak internet mobile dan aplikasi. Tahun lalu UC Browser telah mencapai 50% pangsa pasar di Cina, dan India 25%. Saat ini telah ada lebih dari 3 juta pengguna di Indonesia dan UC Browser pun telah merilis UC Browser Indonesia untuk memberikan pengalaman lokal bagi pengguna di sni.
Indonesia sendiri menjadi salah satu pangsa pasar yang menjadi komitmen UC Browser. Dalam rilis pers disebutkan bahwa mereka menggelar kemitraan dengan pengembang lokal di Indonesia dan berharap bisa membawa produk lokal baik bagi konsumen lokal atau pun global.
Untuk hal konten, UC Browser juga memiliki kemitraan dengan jejaring sosial, portal berita, serta berbagai situs lainnya Situs tersebut antara lain seperti Facebook, Detik, Kaskus, Getjar, Berniaga dan lain sebagainya. UC Browser ini juga tersedia untuk beberapa platform dan tersedia dalam 7 bahasa, peramban ini juga menawarkan layanan yang bisa menghemat lalu lintas data.
Penggunaan perangkat bergerak semakin meningkat, ini merupakan pasar yang besar bagi produk peramban, karena selain peramban bawaan, peramban mobile tambahan juga menjadi pilihan pengguna. Ada pula yang sudah ‘nempel’ dengan peramban tertentu dan tidak mau menggunakan peramban lain.
Bagi Anda yang ingin mengetahui lebih jauh tentang UC Browser bisa cek halaman Fcebook Indonesia mereka. Untuk mengunduh bisa cek tautan ini.