Facebook baru saja mengumumkan update untuk aplikasi Facebook Messenger versi Android yang memberikan kemudahan bagi penggunanya untuk membuat akun dan berkomunikasi pesan antar relasi. Pengguna Android di Indonesia yang tidak memiliki akun Facebook bisa langsung menggunakan aplikasi Messenger hanya dengan nama dan nomor telepon mereka.
Seperti yang dikutip dari LATimes, tidak hanya di Indonesia, pengguna yang tidak memiliki akun Facebook di India, Australia, Venezuela dan Afrika Selatan juga bisa menggunakan fasilitas ini pada perangkat Android mereka.
Para pengguna Android yang ingin berkirim pesan lewat Facebook Messenger hanya membutuhkan nama dan nomor telepon mereka untuk bisa saling berkomunikasi lewat aplikasi pesan di ponsel mereka. Facebook mempermudah proses registrasi dalam membuat akun di Facebook Messenger.
Di aplikasi ini pengguna bisa melakukan kontak relasi lebih cepat, membuat percakapan grup, berbagi foto dan berbagai fitur lain. Fasilitas registrasi yang lebih mudah ini juga memungkinkan pengguna yang tidak mengunakan akun Facebook atau yang belum memiliki akun di jejaring sosial terbesar ini untuk membuat akun dan berkomunikasi pesan.
Meski update dari aplikasi Facebook Messenger untuk Android telah tersedia, namun kemudahan yang diberikan untuk membuat akun akan tersedia di beberapa minggu ke depan. NewYorkTimes mengatakan bahwa kemudahan yang diberikan dalam hal registrasi ini, khususnya di negara yang telah disebutkan di atas termasuk Indonesia, dilakukan untuk mendorong pertumbuhan pengguna agar menggunakan aplikasi ini. Facebook berharap jika orang telah menggunakan aplikasi pesan mereka, maka para penguna ini akan tergerak untuk menggunakan layanan lain yang ada di Facebook.
Apakah update serupa akan tersedia untuk iOS? Meski tidak menyebutkan resmi detailnya namun Facebook mengatakan pada LATimes bahwa update serupa sedang dikerjakan untuk versi iOS, kapan tersedianya masih belum ada informasi.
Fasilitas sign up yang dipermudah untuk aplikasi pesan Facebook ini juga akan hadir di negara-negara lain termasuk AS.
Menarik melihat langkah Facebook ini, jika melihat pasar Indonesia sepertinya aplikasi pesan ini tidak sepopuler layanan induk mereka, Indonesia lebih memilih layanan pesan lain yang sudah atau semakin populer, seperti Whatsapp, Line, KakaoTalk dan tentunya BBM untuk pengguna BlackBerry. Kita lihat bagaimana reaksi konsumen di Indonesia atas kemudahan yang diberikan Facebook untuk aplikasi pesan mereka ini.