Glassdoor, sebuah perusahaan konsultan independen baru-baru ini merilis daftar 25 perusahaan dengan tingkat kesulitan interview kerja paling tinggi di dunia. Tentu saja tidak semua merupakan perusahaan teknologi, tapi apakah anda bisa menebak perusahaan teknologi dengan tingkat interview paling sulit?
Kalau anda menjawab Google, maka anda benar! Google memang terkenal dengan pertanyaan-pertanyaan yang memaksa calon karyawannya untuk berfikir out-of-the-box dan menjawab dengan logika yang berbeda dari yang lain. Google memiliki filosofi untuk mempekerjakan orang-orang yang tidak hanya cerdas secara akademis, namun juga kreatif dan bebas dalam berfikir.
Juniper Networks, perusahaan kemanan jaringan asal AS menduduki tempat kedua untuk perusahaan teknologi dengan tingkat interview yang paling sulit. Perusahaan teknologi ketiga dengan interview paling sulit adalah perusahaan jejaring sosial yang baru-baru ini melantai di bursa saham di New York, Facebook. Perusahaan yang didirikan oleh programmer yang drop-out dari kampus, Mark Zuckerberg ini memiliki filosofi yang hampir sama dengan Google. Mereka mencari karyawan kreatif dan berfikir berbeda dari orang lain, namun masih dengan logika yang masuk akal tentunya.
Perusahaan teknologi keempat yang masuk daftar ini adalah Amazon, perusahaan internet yang berbasis di Seattle, AS. Beberapa perusahaan teknologi lain seperti situs e-commerce eBay tahun lalu sempat bercokol di daftar ini, namun sepertinya tahun ini mereka sudah agak melonggarkan proses interview guna menjaring lebih banyak talenta.
Bagaimana? Masih berminat melamar kerja di Google, Juniper, Facebook atau Amazon?